Jakarta — Pada Jumat (26/9/25), Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) bersama Badan Dakwah Islam (BDI) EMP menyalurkan bantuan pendidikan kepada 19 siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah (MI) Darul Falah, Jakarta Barat. Bantuan ini merupakan amanah dari keluarga Deny W yang disalurkan melalui IZI dan BDI EMP. Bentuk bantuan yang diberikan berupa perlengkapan sekolah dan subsidi biaya SPP, masing-masing senilai Rp300.000 per siswa. Dukungan ini diharapkan dapat meringankan beban orang tua siswa, sekaligus mendukung kelangsungan pendidikan anak-anak dari keluarga prasejahtera.
MI Darul Falah berlokasi di Jl. Sulaiman Gang Amal 1, Palmerah, Jakarta Barat, dan telah berdiri sejak tahun 1971. Sekolah swasta berbasis Islam ini mendapat akreditasi B pada Desember 2024 dan saat ini memiliki 61 siswa aktif. Mayoritas siswa berasal dari keluarga dengan latar belakang ekonomi menengah ke bawah, seperti pedagang kecil, buruh cuci, kuli bangunan, hingga orang tua yang tidak memiliki pekerjaan tetap.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi tersebut, MI Darul Falah memberikan keringanan biaya pendidikan. Iuran bulanan bagi siswa kelas 1 digratiskan, sedangkan untuk kelas 2 hingga 6 hanya dikenakan biaya sebesar Rp50.000 per bulan. Namun, keterbatasan ekonomi tetap menjadi tantangan, mengingat beberapa siswa diketahui menunggak iuran hingga lebih dari satu tahun.
Dengan fasilitas terbatas — 6 ruang kelas, 1 ruang UKS, 2 toilet, 1 unit proyektor, dan 3 komputer — pihak sekolah terus berusaha memberikan layanan pendidikan yang optimal. Bantuan dari IZI dan BDI EMP ini pun disambut hangat oleh pihak sekolah.
“Terima kasih banyak IZI dan Bapak Deny, semoga dengan bantuan ini anak-anak semakin semangat belajarnya karena dapat peralatan sekolah baru, dimana beberapa siswa kami tidak mampu membelinya. Semoga rejeki nya dilancarkan oleh Allah, semoga panjang umur dan sehat selalu dan Allah karuniai berbagai macam nikmat yang lebih” ujar Fatul Perdana, salah satu guru MI Darul Falah. IZI berharap, kolaborasi kebaikan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak anak-anak Indonesia yang membutuhkan, khususnya di bidang pendidikan.
Leave a Reply