Mulia Inisiatif Hadir Bagi Langgodi, Penderita Stroke

Balikpapan (IZI Kaltim) – Tim Pendayagunaan IZI Kalimantan Timur berkunjung ke rumah Pak Langgodi (70) yang beralamat di Jalan. Soekarno Hatta Km. 9.5 Rt.41, Kel. Graha Indah, Balikpapan Utara (5/7).

• 

Kunjungan tersebut dalam rangka menyalurkan bantuan Kesehatan untuk Pak Langgodi yang mengalami sakit Stroke sejak 5 tahun yang lalu.

Pak Langgodi dulunya merupakan pendatang dari Sulawesi. Ia ke Balikpapan dengan tujuan untuk merubah nasib perekonomian keluarga menjadi lebih baik lagi.

Akhirnya Pak Langgodi bertemu dengan orang baik yang meminjamkan beliau rumah kayu sederhana dan perkarangan yang cukup luas untuk dijadikan kebun. Setiap hari Langgodi merawat kebun tersebut yang ditanami singkong dan beberapa sayur-sayuran. Rencananya, Ia jual ke pasar jika ada hasil panennya.

“Alhamdulillah mas ada orang baik yang bantu kami. Beliau meminjamkan rumah ini sama lahannya untuk bapak garap sekalian disuruh untuk jaga tanahnya”, ungkap Fumami anak dari Langgodi kepada tim IZI.

Fumami juga menceritakan kondisi saat ini paska Pak Langgodi terjatuh 3 bulan lalu. “Saat ini bapak hanya bisa terbaring saja di kasur, gak bisa banyak bergerak. Sebelumnya, bapak masih bisa berkebun walau memang sakit stroke-nya sudah 5 tahun. Nanum paska jatuh ini bapak langsung drop gak bisa apa-apa”, kata Fumami.

Alhamdulillah, program Mulia Inisiatif IZI menyalurkan bantuan kesehatan kepada Langgodi untuk keperluan berobat dan pembelian pempers. Bantuan langsung diserahkan oleh staff MI Nicco Arrifin kepada anaknya.

“Hari ini, kita Kembali menyalurkan amanah dari para donator untuk biaya berobat pak Langgodi. Semoga bisa digunakan untuk berobat dan Allah angkat penyakitnya. Aamiin”, ungkap Nicco.

Sambil meneteskan air mata Fumami mengungkapkan rasa terimaksih kepada IZI dan donator. “Saya mewakili Bapak mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada IZI dan donator semoga Allah membalas pahala atas apa yang sudah diberikan kepada kami”, kata Fumami.

Pak Langgodi memliki 9 orang anak yang semuanya sudah berkeluarga. Namun karena kondisi ekonomi yang rendah membuat mereka tidak bisa banyak membantu orantuanya. Uluran tangan kita sangat membantu keluarga Langgodi menghadapi cobaan ini. (IZI/Nico/Kaltim)