Dalam momen Ramadhan dan pandemik COVID-19 yang masih belum mereda sampai saat ini, para mahasiswa yang tergabung dalam program Rumah Quran Sahabat-Qu IZI menyambut Ramadhan kali ini dengan tetap melakukan kegiatan seperti bulan-bulan sebelumnya. Kali ini Rumah Quran Sahabat-Qu kembali menggelar Kajian Bulanan dan Ayyamul Maal Quran (Berhari-Hari bersama Alquran) sebagai pengganti program rutin “Quran Camp” yang biasannya dilaksanakan dua bulan sekali. Kajian ini diselenggarakan di Rumah Quran yang bertempat di Jalan Gondang Timur III Bulusan Tembalang Semarang, pagi hari tadi selepas sholat Subuh. Sedangkan Ayyamul Maal Quran dimulai pada Jumat sore ini hingga Ahad besok. (24/04/2020).
Hingga bulan Mei nanti, para santri yang masih beraktifitas di Rumah Quran Sahabat-Qu berjumlah empat orang, meskipun begitu, para santri tetap menyimak kajian keislaman bulanan yang mengusung tema Alquran Sebagai Syifa’ kali ini dengan khidmat dan antusias. Para santri berharap meskipun dengan kondisi yang membatasi gerak mereka seperti saat ini, mereka tetap bisa memahami dan mensyukuri esensi Ramadhan seperti bulan-bulan sebelumnya bahkan harus lebih baik lagi.
“Saya memang sengaja membatalkan rencana pulang lebih awal ke Sukoharjo, ingin di sini saja, lebih nyaman, ada teman-teman yang saling mengingatkan, dan bisa tetap memanfaatkan waktu yang ada untuk mengikuti program-program Quran selama Ramadhan kali ini, senang sekali Allah memberi kesempatan kepada saya mengikuti kajian keislaman dan Ayyamul maal Quran ini.” Ucap Fathinul Nabila, salah satu santri mukim selama bulan April-Mei nanti. Nabila sendiri sebenarnya merupakan anggota wisma lain yang ikut bergabung di Rumah Quran Sahabat-Qu karena para mahasiswa lain di wismanya telah kembali ke kampung halaman akibat keputusan universitas yang membuat sistem kuliah daring hingga akhir semester nanti karena pandemik COVID-19.
Begitu pula dengan santri Rumah Quran Sahabat-Qu yang lain, dalam momen Ramadhan ini para santri merelakan menunda bahkan membatalkan kepulangan mereka agar dapat mengisi momen Ramadhan ini dengan kebermanfaatan serta berlama-lama dengan Alquran.
“Seperti dalam firman Allah, Quran Surat Al-Isra ayat 82, yang artinya, “Dan Kami turunkan dari Alquran (sesuatu) yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang yang beriman, sedangkan bagi orang yang zalim (Alquran itu) hanya akan menambah kerugian,” Jadi, ada pendapat yang mengatakan bahwa selain sebagai penawar penyakit hati, Alquran memang dapat menjadi obat bagi jasadiyah kita, telah begitu banyak pengalaman orang-orang yang disembuhkan dari penyakitnya dengan wasilah ayat-ayat Alquran yang mereka baca atau dibacakan kepada mereka,” tutur ustadzah Khodijah Fathin Nabila di tengah penjelasan beliau.
Program Kajian Bulanan dan Ayyamul Maal Quran ini merupakan program pembuka dari program Ramadhan lain dari Rumah Quran Sahabat-Qu, program lain yang akan diselenggarakan adalah Paket Lengkap Ramadhan Bersama IZI, yang berisi program-program daring seperti Khataman Quran Bareng, Tahfizh Online, dan Bincang Quran yang akan mengisi hari-hari Ramadhan para peserta. (Fety Fatima Intansari/IZI Jateng)
Leave a Reply