BEKASI, IZI – Inisiatif Zakat Indonesia melakukan aksi “Gotong Royong dengan Berzakat” secara konsisten. Kali ini, titipan dari Perkumpulan Majelis Telkomsel Taqwa yang dibawanya bergerak hingga ke ujung pantai Bekasi yang terletak di Muara Gembong.
Iringan mobil pembawa paket sembako membutuhkan waktu tiga jam perjalanan dari kantor pusat IZI di bilangan Condet, Jakarta Timur hingga ke Kampung Bungin, Desa Pantai Bakti, Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat.
Desa tersebut secara epidomologis belum masuk dalam kategori zona merah persebaran Covid-19. Namun, pandemi yang melanda di seluruh Indonesia ikut memberikan imbas kepada warga nelayan Pantai Bakti yang sebelumnya memiliki problem pencemaran air laut.
“2019 lalu, pengeboran minyak bocor. Air laut di Pantai Bakti tercemar. Akhirnya, tambak udang gagal total dan tangkapan ikan bermutu rendah. Hingga kini, mereka bergantung pada budidaya ikan bandeng yang panen tiap enam bulan sekali,” jelas Dada Suhan (58), staf perencana pembangunan desa Pantai Bakti yang Jumat (8/5) kemarin ikut dalam aksi penyaluran.
Mantan dewan pengawas desa Pantai Bakti itu juga memberi keterangan kepada Tim IZI bahwa kedatangan pandemi Covid-19 membuat kondisi perekonomian para nelayan sekitar kian ambruk.
Tim IZI yang datang saat itu menjadikan Musholla Hidayatul Muttaqin sebagai pusat penyaluran donasi kepada kaum dhuafa desa Pantai Bakti. Sejumlah paket sembako dari Perkumpulan Majelis Telkomsel Taqwa dibagikan secara langsung, baik melalui darat, maupun dengan perahu kayu susuri Sungai Citarum.
Kehadiran Tim IZI cukup menarik perhatian warga nelayan, terutama bagi mereka yang tengah beristirahat di beranda rumahnya. Beberapa keluarga berhasil ditemui Tim IZI pada terik siang saat itu. Selebihnya, paket sembako dititipkan kepada pemangku desa Pantai Bakti.
“Semoga Covid-19 cepat musnah di Indonesia, khususnya di Pantai Bakti ini. Dampaknya sangat pahit sekali. Warga gak bisa kemana-mana, gitu. Ke Karawang aja dijaga (petugas PSBB),” keluh Dada Suhan kembali.
Total kontribusi Majelis Telkomsel Taqwa untuk aksi Gotong Royong dengan Zakat ini telah mencapai 100 paket sembako. Para nelayan, penambak udang, guru honorer, guru agama, dan pekerja informal lainnya disasar IZI agar mereka mampu bertahan menjalani beratnya hidup di tengah pandemi Covid-19. (ED)
Leave a Reply