Kelompok UMKM binaan Inisiatif Zakat Indonesia perwakilan Sulawesi Tengah mampu mengirimkan produk buatannya ke Jepang dan Singapura. Adalah Rumah Kreatif Bunda yang sukses dengan produk hasil usaha mereka.
UMKM yang fokus pada pengolahan sari buah dan sarabba serbuk tersebut berhasil mendapat perhatian pasar luar negeri. Dikutip melalui pernyataan ketua kelompok UMKM Rumah Kreatif Bunda, Yuliana, jumlah permintaan produk-produk mereka terus mengalami kenaikan tiap minggunya.
“Alhamdulillah permintaan produk sari buah dan sarabba serbuk kami meningkat tiap minggu. Total sekarang terkirim lebih dari 250 Kg baik ke Jepang maupun Singapura,” terangnya.
Dengan berhasil memasarkan produk tersebut ke luar negeri, Rumah Bunda Kreatif tergolong sukses memasarkan produk mereka.
“Terlebih di masa pandemi saat ini, di mana banyak masyarakat lebih memilih konsumsi makanan maupun minuman yang mampu meningkatkan sistem imun tubuh,” tambahnya lagi.
Tingkat kemajuan yang diraih kelompok UMKM binaan IZI Sulawesi Tengah itu tidak terlepas dari kerja keras bersama tim. Tiap anggota membangun jaringan komunikasi dengan berbagai pihak, baik itu swasta maupun pemerintah setempat.
Kelompok UMKM Rumah Kreatif Bunda merupakan salah satu komitmen yang terbangun melalui kerjasama antara Inisiatif Zakat Indonesia dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) pada awal tahun lalu.
Unit usaha menengah-kecil ini hadir melalui program peduli bencana gempa-tsunami-likufaksi yang terjadi di Sulawesi Tengah pada 2018 lalu. Anggota dari Rumah Kreatif Bunda sendiri merupakan korban bencana Pasigala.
Tidak lupa Yuliana berterima kasih kepada seluruh pihak, terutama donatur yang mendukung keberadaan kelompok UMKM mereka, “karena secara perlahan, perekonomian kami mulai bangkit dengan bantuan yang telah diberikan.” (Muardimansah/ IZI Sulteng/Ed)
Leave a Reply