Gresik – Pada sinergi kali ini IZI perwakilan Jawa Timur dan YBM PLN UP3 Gresik berkesempatan menyambangi kediaman Pak Sukandar (62 tahun) untuk mewujudkan mimpinya memiliki kaki palsu.
Dua tahun lalu, Sukandar harus kehilangan bagian kaki kanannya akibat sakit diabetes yang dialaminya. Sangat berat baginya, karena di saat bersamaan ia juga harus kehilangan pekerjaannya sebagai sopir truk di salah satu pabrik kayu di Gresik.
Pasca amputasi, Sukandar membiasakan diri beraktivitas dengan bantuan tongkat/ kruk. Baginya, kehilangan kaki bukanlah akhir dari segalanya, ia juga bersyukur jadi lebih banyak aktif di masjid dan mengelola bank sampah di lingkungan rumahnya.
Satu tahun berlalu, Sumilah, istri Sukandar juga harus rela kehilangan pekerjaannya sebagai pembantu rumah tangga akibat pandemi covid-19. Tak lantas menyerah, Sumilah beralih membuat kerupuk dan peyek untuk dititipkan di warung-warung dekat rumahnya.
Untuk Sukandar sendiri, sudah sejak lama ia menginginkan kaki palsu agar aktivitasnya semakin mudah. Rasa haru tampak dari wajahnya ketika Tim IZI bersama YBM PLN datang ke kediamannya membawa kaki palsu.
Pak Agung selaku perwakilan YBM PLN UP3 Gresik yang turut hadir ke lokasi juga berharap bantuan kaki palsu ini dapat memberikan kemudahan bagi Pak Sukandar dalam beraktivitas.
“Aktivitas yang baik, insya Allah berkah untuk semuanya,” tutur Pak Agung. (Nanda/IZI Jatim)
Leave a Reply