Poniah (55) adalah penyapu jalan di daerah Singosari, Pleburan. Beliau bersama dengan suaminya Mulyono menyapu jalan hampir setiap hari. Terik matahari tidak membuat mereka goyah dalam menjalankan ibadah puasa, justru malah menjadikan motivasi bagi mereka dalam bekerja.
“Kami bekerja soalnya harus bersih mas. Selain merupakan tanggungjawab ini juga masuk penilaian. Karena sistem kami kontrak per 6 bulan, jadi kalau kerjanya tidak bagus kontraknya diputus. Makanya puasa atau tidak kami harus siap mengerjakan pekerjaan kami, toh juga jadi Ibadah buat kami,” tutur beliau.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, Ramadhan tahun ini kita diberi ujian menghadapi Wabah Covid-19. Namun bagi para penyapu jalan itu mereka tidak mengenal pemberlakuan pembatasan kegiatan luar rumah. Mereka masih harus beraktivitas hampir setiap hari di lapangan.
Oleh karena itu, Bank Indonesia bersama IZI Jateng menggelar program Peduli Religi, Kamis (14/5). Kedua lembaga tersebut membagikan sembako dan santunan sebanyak 50 paket untuk para penyapu jalan.
“Terimakasih banyak mas, sangat membantu bagi kami, mudah-mudahn barokah njih mas.” Ujar Bu Poniah dengan tersenyum.
Paket ini diharapkan dapat membantu keluarga penerima manfaat mencukupi kebutuhan sehari-hari selama sisa Ramadhan dan masa wabah Covid-19.
Perwakilan IPEBI, Octa Agung Setiawan mengungkapkan harapan program ini menjadi lebih baik karena berasal dari zakat, infak dan sedekah karyawan BI.
“Alhamdulillah IZI bisa mengakomodir apa yang diinginkan muzakki dari Bank Indonesia baik dari bingkisan maupun sasaran, akuntabilitas nya juga terkait dokumentasi dan laporan sangat baik, harapannya kinerja IZI seperti ini tetap dipertahankan dan semoga kita dapat bekerjasama lagi kedepan, pengelolaan ZIS juga berharap dapat menghimpun donatur lebih besar dan lebih banyak lagi demi menebarkan manfaat untuk masyarakat,” ungkapnya.
Eko Mulyono, Kepala Bidang Pendayagunaan IZI Jawa Tengah menjelaskan penyaluran paket sembako dan santunan dalam beberapa tahap dan kluster penerima.
“Dari tanggal 9 hingga 17 Mei 2020, telah selesai tersalurkan paket sembako dan santunan sebanyak 250 paket kepada anak yatim, guru TPQ, penyapu jalan, dhuafa dan marbot masjid serta 10 panti asuhan yang tersebar di Kota Semarang, Kabupaten Demak, Kabupaten Semarang dan Kabupaten Kendal,” jelasnya.
Selain menjadi program bantuan di bulan Ramadhan tahun 1441 Hijriyah, program ini juga diharapkan dapat turut membantu keluarga para anak yatim dan piatu serta dhuafa di tengah krisis yang terjadi akibat pandemi COVID-19. (Fitria Ningrum & Eko Mulyono / IZI Jateng)
Leave a Reply