Luwu Utara (IZI News) – Bantuan untuk warga Luwu Utara pasca banjir bandang masih berdatangan. Selain bantuan pangan, para korban juga membutuhkan bantuan jangka panjang yang dapat digunakan secara terus-menerus, seperti hunian baru untuk para korban yang harus kehilangan rumahnya saat bencana banjir bandang berlangsung.
Karena menyadari bantuan yang dibutuhkan para korban tidak hanya seputar pangan, maka Majelis Telkomsel Taqwa dan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sulawesi Selatan melaksanakan program relokasi dan renovasi rumah korban banjir dan longsor di Kabupaten Luwu Utara.
Sebanyak 18 unit rumah masuk dalam daftar relokasi dan renovasi rumah dengan sebaran sebanyak 14 unit rumah di Desa Meli dan masing-masing dua unit di Desa Radda, serta Kelurahan Bone Tua.
Informasi terbaru menyatakan hingga Rabu 26 Agustus 2020, dari 18 rumah yang tengah berada dalam tahap renovasi, 1 unit rumah telah rampung 100 persen, 4 unit rumah di Desa Meli telah mengalami progres pembangunan sekitar 80%, dan 2 rumah lainnya telah rampung 60%.
Sedangkan proses renovasi di 11 unit rumah lainnya masih berjalan sekitar 30% mengingat penyediaan bahan material yang cukup sulit akibat kendala distribusi bahan mentah yang juga masih menunggu pengiriman dari Kota Makassar.
Pembangunan tersebut hingga saat ini masih berlangsung. Walaupun demikian masih banyak warga yang membutuhkan relokasi.
Setidaknya 98 unit rumah di Desa Meli harus dilakukan relokasi dan renovasi. Begitu juga dengan Desa Radda dan Kelurahan Bone Tua yang terdapat ratusan rumah perlu segera direlokasi, namun hingga saat ini belum ada kejelasan mengenai hunian para korban.
Basmin, salah satu penerima bantuan relokasi dan renovasi rumah mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan yang diberikan mengingat tidak ada lagi sisa bangun rumahnya melainkan hanya serpihan lumpur dan bebatuan besar yang telah menghancurkan rumahnya. (M. Ichsan/IZI Sulsel)
Leave a Reply