Makassar – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sulawesi Selatan menyalurkan program Layanan Mulia Mustahik (LAMMUS) kepada dua orang anak yang merupakan seorang yatim dan dhuafa yang merupakan korban gempa Sulbar.
Tim IZI Sulsel, Muhammad Ichsan menuturkan, kali ini kita kita membantu pendidikan yatim dhuafa yang telah menunggak biaya sekolahnya di pondok pesantren.
Ahkam Syukur merupakan warga Dusun Takapa Desa Lombang Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene yang berjuang saat ini tinggal dengan sang nenek. Pasca ditinggal wafat ayahnya, Ahkam dibiayai oleh sang ibu.
“Untuk menafkahi keluarganya, sang ibu rela meninggalkan kampung halaman dan bekerja di Kalimantan,” ujarnya, Rabu (8/3/2023).
Kondisi yang sama juga dirasakan oleh Fitrah Bahar. Pasca gempa beberapa tahun lalu, sawah milik keluarganya tertimbun runtuhan bangunan. Sehingga orangtuanya tidak lagi memiliki penghasilan untuk membiayai anak-anaknya.
“Dari segi asnaf dan kebutuhan, kedua siswa ini sangat urgen untuk membayar biaya pendidikannya,” sebutnya. Sasaran program ini ialah agar tercapainya kebutuhan keluarga miskin (mustahik) melalui pemenuhan kebutuhan salah satunya di dunia pendidikan.
Leave a Reply