Direktur Lembaga Amil Zakat Al Ihsan, Arif Nurhayadi mengungkap, Inisiatif Zakat Indonesia sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional memiliki perhatian yang tinggi terkait Syariah. Hal itu ia disampaikan berkenaan berbagai aspek yang ditempuh IZI dalam kekonsenannya terhadap Syariah melalui adanya Panduan Kepatuhan dan Audit Syariah.
“Kami mengenal IZI sudah lama dan dekat juga dengan para petingginya. Disisi lain kami memahami IZI adalah LAZNAS yang sangat konsen tentang Syariah. Dalam benak pikiran kami juga, dengan kefokusannya, IZI ini sampai melakukan berbagai kajian terkait zakat secara insentif hingga mengundang para Dewan Syariah dari berbagai LAZNAS, termasuk menginisiasi membentuk Forum Dewan Pengawas Syariah.”
Demikian disampaikan Arif Nurhayadi ketika dihubungi oleh Tim Media Pusat pada Rabu (18/7) di Kantor Pusat IZI, Condet – Jakarta Timur.
Lanjutnya, Arif bersama Tim LAZiS Jateng mengakui bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan pembenahan dalam tubuh lembaganya. Dengan harapan dapat melakukan berbagai hal seperti yang dilakukan oleh Lembaga Zakat taraf nasional.
“Jadi memang dalam sesi hari ini kita menggali bagaimana proses pelaksanaan Kepatuhan Syariah yang dijalankan oleh IZI, yang mana hal ini akan menjadi bekal dalam menyusun aspek Kepatuhan di lembaga kami kedepan. Kami sendiri saat ini sedang berbenah untuk bisa menyesuaikan dan menjawab tantangan untuk melakukan berbagai hal sebagaimana dilakukan juga oleh Lembaga Zakat taraf Nasional.” tambah Arif yang juga sebagai Ketua Yayasan LAZiS Jateng.
Tentunya hal tersebut disambut baik oleh Ketua Biro Kepatuhan Syariah IZI, Mohammad Suharsono, yang menurutnya langkah LAZiS Jateng dalam melakukan pembenahan, khususnya mengenai studi Kepatuhan Syariah merupakan langkah yang tepat, positif dan harus di apresiasi. Pasalnya, hal syariah senantiasa harus selalu menjadi perhatian, selain demi menjaga kemurnian ilmu Syariah, juga dalam rangka tetap mengikuti aturan hukum positif di Indonesia.
“Kehadiran dari Rekan LAZ Al Ihsan Jateng ini merupakan sesuatu hal yang positif dan harus di apresiasi. Pasalnya, hal syariah senantiasa harus selalu menjadi perhatian, selain demi menjaga kemurnian ilmu Syariah, juga dalam rangka tetap mengikuti aturan hukum positif di Indonesia.” jelas Mohammad Suharsono.
Dalam pertemuan tersebut juga turut dihadiri oleh Direktur Operasional IZI Suharyanto dan Tim beserta segenap Keluarga LAZ Al Ihsan Jateng.
Ricky, Pusat
Leave a Reply