Kegiatan rutinitas sehari-hari bolak-balik ke rumah sakit tentunya sangat menjenuhkan bagi para pasien. Namun kali ini, para pasien RSP IZI UPZDK PermataBank Syariah disibukkan oleh kegiatan pelatihan. Ini menunjukkan bahwa RSP IZI UPZDK PermataBank Syariah tak hanya sekedar tempat tinggal sementara saja, tapi juga salah satu tempat untuk menambah skill bagi para penghuni.
Beberapa waktu lalu, RSP IZI UPZDK PermataBank Syariah mengadakan pelatihan membuat konektor masker dari payet. Mengingat kebutuhan masyarakat saat ini di masa pandemi, konektor masker merupakan salah satu aksesoris yang selalu dibutuhkan dan digunakan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
Selain untuk menambah wawasan serta keterampilan, pelatihan ini juga bertujuan dibuat agar para penghuni bisa mengisi kekosongan sembari menunggu antrian di rumah sakit. Hasil karya yang dibuat dapat dijual untuk menambah pemasukan, baik ketika selama melakukan pengobatan di kota Padang maupun sudah kembali ke kampung halaman.
Para penghuni RSP IZI UPZDK PermataBank Syariah terlihat serius mengikuti pelatihan membuat konektor masker.
Semua penghuni sangat senang dan antusias mengikuti pelatihan ini. Hasil karya para penghuni kali ini akan mereka pakai sendiri dan juga akan dipersembahkan untuk keluarga tercinta.
Hasil kerajinan konektor masker yang dibuat oleh para penghuni RSP IZI UPZDK PermataBank Syariah di Sumatera Barat.
Rani, salah seorang pendamping pasien berkata, “Kegiatan ini selain untuk mengisi waktu luang juga menambah pengetahuan dan juga keterampilan, serta juga bisa mengurangi beban yang kami pikul, karena kegiatan ini bisa mengalihkan rasa keterpurukan dari cobaan yang datang silih berganti. Kami melakukan kegiatan ini saling bantu membantu sehingga semakin mempererat rasa kekeluargaan. Terima kasih IZI dan donatur, tanpa bantuannya mungkin tidak bisa keluarga kami melanjutkan pengobatan.”
Leave a Reply