Di usia kandungan yang sudah berumur lima bulan, Ibu Anisa baru dapat melakukan USG untuk anaknya yang kedua. Setelah USG, bukannya kebahagiaan yang didapat, namun ia merasa sangat sedih karena bayi yang dikandungnya tidak berkembang, disebabkan oleh tumor ovarium.
Selama pengobatan di RSUP Banten, Ibu Anisa telah mengalami berbagai halangan, termasuk penundaan pengobatannya karena tunggakan iuran BPJS yang mencapai jutaan rupiah. Kondisi ini memaksanya harus membayar sebagai pasien umum, sedangkan sang suami hanyalah nelayan yang tak tentu penghasilannya, terlebih lagi sekarang musim angin barat.
Segala puji bagi Allah, meski dirundung berbagai kesulitan, Ibu Anisa tetap tidak putus harapan. Berasal dari Kampung Rawayana RT 017/06 Desa Caringin, Pandeglang, kini ia tinggal di RSP YBM PLN IZI Banten selama proses pengobatan. “Tak terbayangkan jika saya tidak bertemu RSP YBM PLN IZI Banten, saya tak tahu lagi harus bagaimana mengobati penyakit saya” ucap Ibu Anisa.
Leave a Reply