IZI-ers, apa yang kamu lakukan ketika sedang tertimpa musibah? Sedih, putus asa, marah, menyalahkan Allah dan menganggap-Nya jahat, kejam, atau melakukan hal-hal yang tidak masuk akal lantaran merasa kecewa dan kecewa terhadap ketetapan-Nya?
Jika kamu sedang atau pernah berburuk sangka kepada Allah atas ujian atau cobaan yang tengah menimpa, segera beristighfar. Kita harus menyadari bahwa apapun musibah yang menimpa kita bukan karena Allah kejam atau tidak menyayangi kita. Penyebab turunnya musibah yang paling utama ialah karena kesalahan kita sendiri, hanya saja mungkin kita tak menyadari kesalahan apa yang telah kita lakukan.
وَمَاۤ اَصَابَكُمْ مِّنْ مُّصِيْبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ اَيْدِيْكُمْ وَيَعْفُوْا عَنْ كَثِيْرٍ
“Dan musibah apa pun yang menimpa kamu adalah karena perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan banyak (dari kesalahan-kesalahanmu).”
(QS. Asy-Syura 42: Ayat 30)
Merasa sedih atau lelah saat sedang tertimpa musibah tentunya hal yang wajar. Namun jika bereaksi berlebihan hingga sampai berburuk sangka kepada Allah? Hal ini perlu kita hindari. Jangan sampai kenikmatan besar yang sudah Allah berikan dan selama ini kita rasakan tak kita syukuri hanya karena secuil musibah yang menyapa kita.
Dari Abu Hurairah dia berkata; “Tatkala telah turun ayat yang mengatakan: “Ketika turun ayat Al Qur’an yang berbunyi Barang siapa berbuat kejelekan, niscaya ia akan dibalas dengan kejelekan (siksa) (Qs. An-Nisaa'(4): 123), maka kaum muslimin pun merasa prihatin.
Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‘Janganlah kalian berlebihan, tempuhlah kejujuran dan perbaikilah dirimu. Sesungguhnya setiap musibah yang menimpa seorang muslim itu adalah sebagai penghapus dosa, termasuk pula jika ia terantuk batu ataupun tertusuk duri.’ Muslim berkata; ‘Dia adalah Umar bin Abdurrahman bin Muhshin dari penduduk Makkah (HR Muslim No 4671)
Rasulullah menjelaskan bahwa setiap musibah yang menimpa dapat menjadi penghapus dosa. Dengan catatan, kita tidak boleh berputus asa dari Rahmat Allah.
Berburuk sangka tidak akan pernah dapat menyelesaikan masalah. Namun ketika kita mampu berbaik sangka terhadap ketetapan-Nya, maka Allah akan memberikan pertolongan-Nya kepada kita. Allah berfirman:
مَاۤ اَصَابَ مِنْ مُّصِيْبَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۗ وَمَنْ يُّؤْمِنْۢ بِاللّٰهِ يَهْدِ قَلْبَهٗ ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ
“Tidak ada suatu musibah yang menimpa (seseorang), kecuali dengan izin Allah; dan barang siapa beriman kepada Allah, niscaya Allah akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”
(QS. At-Taghabun [64]: 11)
So, semangat ya IZI-ers. Semoga Allah menguatkan siapapun yang saat ini tengah mendapatkan musibah dari Allah. Kita pasti mampu melewatinya. (SH/RI)
Leave a Reply