Sebagai penghafal Al-Qur’an, penerima manfaat Beasiswa Mahasiswa IZI Undip ikut serta dalam memeriahkan bulan Ramadhan dengan menjadi imam dalam pelaksanaan sholat tarawih.
Ramadhan tentu menjadi momen luar biasa yang dinanti umat muslim setiap tahunnya. Suasana Ramadhan yang sangat berbeda dengan bulan-bulan biasanya membuat setiap muslim terpacu untuk senantiasa meningkatkan amal hariannya masing-masing. Salah satu yang menjadi ciri khas hadirnya bulan Ramadhan ialah semarak menjalankan ibadah sunnah sholat tarawih, di mana umat muslim berkumpul setiap malamnya di masjid-masjid untuk mengharapkan pahala dari Allah SWT. Tentu menjadi sangat indah jika momen sholat tarawih tersebut dipimpin oleh imam-imam yang memiliki bacaan yang bagus.
Sebagai penghafal Al-Quran, penerima manfaat Beasiswa Mahasiswa IZI Undip ikut serta dalam memeriahkan bulan Ramadhan. Mereka menjadi imam dalam pelaksanaan sholat tarawih di masjid yang ada di sekitar Tembalang, Semarang. Masjid-masjid tersebut, Masjid Kampus Universitas Diponegoro, Masjid Al Huda Perumda Tembalang, serta Masjid Al Hijrah Bukit Cemara Residence Tembalang.
Terdapat 5 orang penerima manfaat yang terlibat menjadi imam tarawih di masjid-masjid tersebut. Ahmad Mushlih Awwaab yang menjadi imam di Masjid Kampus Undip sebanyak 3 kali. Kemudian, terdapat Muhammad Ilzam Muhtaromi dan Muhammad Alizzah Salim Madjid. Keduanya menjadi imam di Masjid Al Huda Perumda Tembalang masing-masing sebanyak 4 kali. Selain itu, terdapat pula penerima manfaat atas nama Febea Farhan dan Jundi Suja’i. Mereka bertugas di Masjid Al Hijrah Tembalang bergantian setiap harinya selama bulan Ramadhan.
“Alhamdulillah sangat terbantu dengan adanya penerima manfaat dari Besma Undip yang hadir di masjid ini (Al Huda) untuk menjadi imam tarawih. Masyarakat juga senang karena disuguhi berbagai imam sholat tarawih. Suasana sholat tarawih menjadi semakin syahdu,” ujar Muqsith, Takmir Masjid Al Huda Perumda Tembalang.
“Saya berharap ke depannya Besma Undip terus mampu melahirkan imam-imam muda yang luar biasa,” lanjutnya.
Dengan dilibatkannya penerima manfaat untuk menjadi imam tarawih di beberapa masjid, diharapkan mampu meningkatkan kemampuan mereka untuk siap terjun di masyarakat setelah lulus nanti.
Leave a Reply