Penerima manfaat program Lapak Berkah, Nurita (48), terkaget karena Tim Inisiatif Zakat Indonesia perwakilan Kalimantan Timur kembali mendatangi dirinya sepulang dari berkeliling usaha dengan gerobak baru.
“Saya gak nyangka akan dapat bantuan modal juga, padahal sudah dapat gerobak baru. Saya sangat bersyukur,” ungkap Nurita dengan linangan air mata di ujung pelupuk matanya.
Hampir sama dengan Nurita, Lilik, ibu dengan tiga orang anak dan satu cucu ini tergolong dhuafa. Ia senantiasa berjualan lontong dan nasi kuning dengan berkeliling menggunakan sepeda motor tua.
Lilik cukup berbangga, meski kadang menahan lapar karena tak makan, ia mampu menafkahi anak bungsunya yang belum memiliki pekerjaan dan seorang cucu yang menjadi tanggungannya.
Nurita dan Lilik adalah dua orang wanita yang menjadi penafkah tunggal di dalam keluarga. Orang-orang yang mengenal mereka menyebutnya sebagai ibu-ibu tangguh.
Inisiatif Zakat Indonesia perwakilan Kalimantan Timur memberi keduanya bantuan usaha. Bersama dengan Majelis Telkomsel Taqwa (MTT), Nurita dan Lilik mendapatkan gerobak usaha baru dan santunan modal usaha.
IZI dan MTT mendatangi langsung ke kediaman ibu-ibu tangguh tersebut di dalam proses penyalurannya. Ketika mendatangi rumah Nurita di Gunung Empat, Kecamatan Balikpapan Barat, Kalimantan Timur, ditemuinya sang suami tengah sakit keras.
“Kondisi suami saya yang sering sakit, membuat saya harus berdagang sayur dan lauk siap saji demi mencukupi kebutuhan keluarga,” tutur Nurita kepada tim penyalur.
Perwakilan kedua lembaga tersebut juga berkunjung langsung ke kediaman Lilik di Batu Ampar, Kecamatan Balikpapan Utara, Kalimantan Timur.
Tim penyalur kedua lembaga berhasil menemui ibu tiga anak itu dan mendapatkan senyum bahagia tergambar jelas di wajah sang penerima manfaat.
“Alhamdulilah, saya sangat senang mendapatkan gerobak yang besar dan tambahan modal usaha. Bantuan ini sangat membantu saya berjualan,” katanya usai menerima donasi lapak berkah.
Arief Rahman Hakim, anggota Majelis Telkomsel Taqwa regional Kalimantan turut berbahagia atas suksesnya penyaluran bantuan Lapak Berkah bagi kedua penerima manfaat tangguh tersebut.
Arief menjelaskan bahwa terlaksananya program ini berkat dana zakat para pegawai Telkomsel, khususnya di pulau Kalimantan. Tak lupa dirinya mengucapkan terima kasih kepada Tim IZI Kalimantan Timur yang telah membantu menjalankan program lapak berkah ini.
“Semoga apa yang kami berikan ini kepada penerima manfaat menjadi keberkahan untuk para pegawai Telkomsel,” ujar Arief.
Turut hadir Kepala Cabang IZI Kalimatan Timur, Herlan Fauzi, saat penyerahan simbolis program lapak berkah. Ia ikut mendukung perekonomian wanita tangguh itu, “kedua penerima manfaat program lapak berkah ini sudah memiliki usaha masing-masing. MTT dan IZI dukung pengembangan usaha keduanya,” ujar Herlan.
Seusai memberikan penyerahan simbolis, Herlan menambahkan, kepada dua penerima manfaat tersebut juga akan mendapatkan pendampingan dari sisi usaha dan juga sisi spiritual, yang di bina oleh Tim Pemberdayaan IZI Kalimantan Timur. (Aswar/IZI Kaltim/Ed)
Leave a Reply