Sumatera Utara – Nuraini, seorang ibu berusia 35 tahun asal Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, kini terus berjuang melawan kanker serviks stadium 3 dengan dukungan dari Rumah Singgah Pasien (RSP) IZI Sumut.
Awal tahun ini, Nuraini mengalami pendarahan hebat dan nyeri perut yang berat, hingga akhirnya mendapat diagnosis kanker serviks stadium lanjut. Sejak Maret 2024, kondisi kesehatannya memerlukan perhatian serius, termasuk terapi sinar yang telah dilakukannya sebanyak 15 kali. Namun, hasilnya belum optimal, dan hingga kini ia bergantung pada obat-obatan untuk meredakan pendarahan dan nyeri.
Sehari-hari, Nuraini dulunya berjualan makanan, namun kini ia harus berhenti bekerja untuk fokus pada pemulihan. Suaminya, yang bekerja sebagai sopir, menjadi satu-satunya sumber pendapatan bagi keluarga.
Dalam kondisi penuh tantangan ini, Nuraini mengaku sangat terbantu dengan keberadaan RSP IZI Sumut. Rumah singgah ini tidak hanya menyediakan tempat tinggal, tetapi juga kenyamanan dan dukungan yang sangat ia butuhkan. “Saya sangat berterima kasih kepada RSP IZI, karena saya orang yang tidak mampu. Berkat RSP IZI, saya sangat-sangat bersyukur, alhamdulillah,” ungkap Nuraini penuh haru pada 25 Oktober 2024. Ia pun berharap lebih banyak donatur yang turut berkontribusi untuk membantu pasien lain seperti dirinya.
Alhamdulillah dengan dukungan para donatur, hingga saat ini RSP IZI Sumut dapat terus memberikan layanan esensial bagi pasien-pasien kurang mampu yang tengah berjuang melawan penyakit berat. Bantuan ini menjadi harapan besar bagi mereka yang membutuhkan akses perawatan medis yang memadai.
Leave a Reply