SAMARINDA – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) perwakilan Kalimantan Timur dan PT. Paragon meresmikan Rumah Ekonomi Akademi Pelatihan Keterampilan Jahit, Rabu (31/07). Kegiatan peresmian berlangsung di Jln. Merdeka 3, No. 15, Rt. 88, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Turut hadir Kemenag Provinsi Samarinda Drs. Abd. Kudus, Camat Sungai Pinang, Siti Hasanah, S. Sos, M.Si., Lurah Sungai Pinang Dalam, Sutrisyanto, Kemenag Kota Samarinda, Junaidi Noor, Baznas Kota Samarinda, Risfauzi Hamdi, Ketua RT. 88, tokoh setempat serta para peserta pelatihan.
Dalam sambutannya Kepala Perwakilan IZI Herlan Fauzy menjelaskan, kegiatan ini di support penuh oleh PT. Paragon. “Alhamdulillah, kegiatan pelatihan ini bisa kita resmikan atas support dari PT. Paragon yang mengamanahkan pengelolaan dana zakatnya untuk dijadikan program pemberdayaan agar bisa mengangkat masyarakat ekonomi bawah menjadi lebih produktif”, ucapnya.
Adapun peserta yang mengikuti pelatihan menjahit ini sebanyak 10 orang, berasal dari keluarga dhuafa yang tersebar di beberapa kecamatan di Samarinda yang sebelumnya sudah melalui tahapan seleksi.
Herlan menambahkan, selain mereka mengikuti pelatihan para peserta, akan terus kami bimbing dari segi bisnisnya. “InsyaAllah peserta yang mengikuti pelatihan tidak hanya skillnya saja yang kami tingkatkan, tapi akan kami berikan edukasi terkait cara pemasaran, bagaimana mengatur keuangan usaha, dan cara mengembangkan usaha. Nantinya IZI mendatangkan trainer-trainer yang sesuai dengan keahlian yang dibutuhkan oleh peserta. Harapan kami, dari pelatihan ini bisa meningkatkan perekonomian keluarga peserta lebih baik”. tambahnya.
Sementara itu, perwakilan Kemenag Provinsi Kaltim Drs. Abdul Kudus dalam sambutannya yang sekaligus meresmikan Rumah Program Menjahit, memberikan apresiasi terhadapat IZI atas pelaksanaan kegiatan ini. “Semoga dengan dana zakat ini bisa banyak masyarakat dhuafa yang terbantu. Sehingga manfaat dana zakat bisa terasa untuk mendukung program pemerintah dalam mengentaskan kemiakinan”, ujarnya.
Secara simbolis diserahkan paket ATK, seragam pelatihan dan peralatan menjahit oleh Kemenag Provinsi Kaltim dan Camat Sungai Pinang serta di dampingi oleh perwakilan dari IZI Kaltim.
Perlu diketahui, kegiatan pelatihan menjahit ini akan berlangsung selama 1 tahun dengan pendampingan dari trainer Jahit yang sudah tersertfikasi oleh Badan Sertifikasi Nasional. (Rahmad/IZI Kaltim/Editor: Fajri)
Leave a Reply