Kab.Cianjur – 15 Feb 2023, hampir 2 bulan berlalu pasca Gempa Bumi yang melanda di kabupaten Cianjur, masyarakat yang terdampak masih bertahan di tenda-tenda pengungsian yang dibuat mandiri, salah satunya di Kampung Salakawung Desa Rancagoong Kecamatan Cilaku Cianjur, kondisi setelah gempa hampir sembilan puluh persen rumah warga disana rata oleh tanah karena mengalami kerusakan berat dan sudah tidak layak untuk ditempati.
Mendapati Informasi tersebut tim Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) konsisten mensuplai logistik dan peralatan kebutuhan tenda, kebutuhan Dapur Umum, membangunkan kembali Mushalla yang sudah ambruk, bahkan membangunkan Hunian Sementara (HUNTARA) berukuran luas 4×6 meter bagi warga Kampung Salakawung. Alhamdulillah setelah Huntara Emak Isoh (73) salah satu warga setempat telah selesai, IZI kembali menyelesaikan Huntara dua kategori jompo Bapak Masduki (75) , Ibu Atiroh (73), dan Ibu Elis (43) yang diketahui ibu dua orang anak yang masih kecil dan suaminya seorang guru ngaji anak-anak meninggal ditempat pasca kejadian Gempa Bumi Cianjur Bulan lalu.

Haru dan gembira tercurah di wajah mereka yang menerima manfaat Pembangunan Huntara yang telah selesai, atas izin Allah SWT tim IZI bersama para Donatur yang konsisten mengulurkan tangan kepeduliannya akan penyintas Gempa Bumi Cianjur.
“Alhamdulillah, sujud syukur saya panjatkan kepada Allah SWT atas pemberian rezeki ini, semoga kebaikan Bapak dan Ibu dibalas Allah SWT dengan rezeki yang melimpah dan keberkahan” Ujar Bapak Masduki Penerima Manfaat Huntara.
“Sudah dua bulan berjalan kami masih tinggal di tenda-tenda pengungsian, kondisinya kedinginan ketika malam dan kepanasan ketika siang riskan sekali terkena penyakit termasuk abah saya sangat khawatir sekali.
Senang sekali tim IZI dapat membantu membangunkan kembali rumah kami yang sudah hancur” Ujar Deni Paliandra anak yang paling besar dari bapak Masduki.

Ketika tim IZI mendatangi Huntara Emak Atiroh, beliau sedang menyiapkan makan siang di hunian baru tersebut dengan ekspresi wajah gembira sambil menyambut kedatangan tim.
“Emak hidup sendiri setelah ditinggal pergi abah semenjak dua tahun lalu, ditambah ada kejadian ini Emak hanya bisa mengandalkan anak dan cucu. Namun mereka juga sedang berjuang untuk bangkit kembali karena rumah mereka hancur, saya kadang malu jika meminta pada anak, Alhamdulillah Emak dapat program pembangunan Huntara ini, Emak bisa kembali tidur dengan nyaman tanpa harus kedinginan dan kepanasan.”Ujar Emak Atiroh dengan ekspresi gembira.
“Saya sudah merasa tenang sekarang karena melihat nenek saya sudah mempunyai rumah kembali, gak tega rasanya jika melihat nenek tinggal lama-lama di tenda. Apalagi beliau kan sudah berumur riskan sekali terkena penyakit, saya sangat berterima kasih sekali kepada tim IZI dan para Donatur. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan bapak/ibu. Ujar Dahroni (35) cucu dari Emak Atiroh.
Saat ini Tim IZI telah membangun Huntara sebanyak 22 unit dari setiap desa yang terdampak karena gempa bumi di kabupaten Cianjur.
Leave a Reply