Sebuah pengeras suara seketika berdenging sesaat; kemudian menghasilkan suara lelaki dewasa.
“Kepada warga Damai Indah, ada berita terbaru mengenai bantuan pemerintah pusat akan cair, hari ini. Mohon agar kita selalu berdoa semoga terealisasi lebih cepat. Perkembangan lebih lanjut akan kami informasikan jika ada,” demikian instruksinya.
Sang penyampai pesan adalah Kepala Dusun Damai Indah, Desa Dangiang, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara. Namanya Ryan. Ia begitu peduli atas bantuan hunian sementara bagi warganya hingga kini.
Perawakan Ryan yang mirip aktor antagonis Bollywood hanya terlihat sangar di luar. Begitu diajak bicara, kesan sangar itu tergantikan dengan sikap ramah dan santun.
Sebagai seorang kepala dusun, Ryan memang memiliki postur yang terawat. Mulai dari gaya rambut, kumis, hingga otot tubuh. Tapi tanggung jawabnya selaku pemimpin dusun tak kalah tanggap dari yang lain.
Saat Tim Relawan Inisiatif Zakat Indonesia bertanya seputar informasi yang disampaikannya barusan, kepala dusun Damai Indah tersebut menjabarkan tentang dana dari pusat yang diperuntukkan bagi keluarga terdampak bencana gempa di Kabupaten Lombok Utara.
Bantuan tersebut dikenal sebagai program Rumah Instan Sehat Sederhana (RISHA). Menurut informasi yang beredar akan cair dana sejumlah Rp 50 juta per kepala keluarga, hari itu.
Namun warga Damai Indah yang mendengarnya seakan kehilangan semangat. Karena, hingga kini belum juga tiba bantuan tersebut.
Sebagai kepala dusun, Ryan akan melakukan apa saja agar warganya mendapatkan hunian sementara. Baik itu dari relawan ataupun pemerintah sekali pun, ia berharap kepala keluarga yang menjadi tanggungannya mendapatkan manfaat hunian tersebut.
“Mengingat sebentar lagi akan masuk musim penghujan. Biasanya di musim hujan muncul penyakit. Apalagi kalau mereka (warganya) masih tinggal di terpal-terpal darurat yang terbuka dan rentan terjangkit penyakit,” demikian ia menjelaskan.
Sepanjang yang kami lihat, spanduk-spanduk hunian sementara dari Church of Nazarene yang tampak. Hunian tersebut terbuat dari bedek dan tiang-tiang kayu.
Menurut keterangan salah satu warga, komunitas Nazarene hanya menyediakan lembaran bedek bagi warga. Selebihnya, warga Damai Indah harus mengusahakan sendiri bahan-bahan lainnya untuk dijadikan hunian.
Di akhir perbincangan dengan tim IZI, Ryan mengungkapkan harapan akan bantuan kelompok relawan lainnya. Terutama sekali akan rumah berteduh sementara bagi warganya.
Sebesar apapun bentuk bantuan, Ryan akan sangat merasa terbantu. Keselamatan dan kesejahteraan warga yang dipimpinnya menjadi prioritas utama pasca gempa berkekuatan magnitudo 7 melanda Lombok dan sekitarnya. Terutama bantuan berupa hunian sementara warga.
Penulis: Dzul Ikhsan
Editor: Ricky IZI Pusat
Leave a Reply