Pasuruan, Jawa Timur (18/3) – Sepanjang Jalan Pantura menjadi saksi Peresmian Program Kampung Bina Ternak “An Nur Power”. Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Perwakilan IZI Jawa Timur Bapak Helmy Bachtiar Attamimy, Perwakilan LAZ An Nur PT Indonesia Power Grati, Kepala Desa Branang, Kec. Lekok dan tokoh masyarakat setempat.
Di Pendopo Timur Desa Branang, Kec. Lekok, Kab Pasuruan, sebanyak 5 orang yang tergabung dalam kelompok Program Pemberdayaan Kampung Bina Ternak LAZ An Nur PT Indonesia Power Grati bersama Inisiatif Zakat Indonesia Perwakilan Jawa Timur siap menyukseskan program Kampung Bina Ternak ini.
Peresmian ini dimulai dengan sambutan ketua kelompok kampung bina ternak, Pak Hudah yang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada donatur dan IZI Jawa Timur karena telah memberikan bantuan hewan ternak dan perangkat lainnya yang sangat berguna bagi rencana mereka menyukseskan program bina ternak ini.
Setelah sambutan Pak Hudah diaminkan para hadirin, Kepala IZI Jatim, Helmy Bachtiar Attamimy menjelaskan bahwa program ini tidak akan terwujud apabila tidak ada peran LAZ An Nur dari PT. Indonesia Power Grati.
“Sebelumnya ini adalah program kerjasama kami dengan LAZ An Nur PT. Indonesia Power Grati, yang mengusung Kampung Bina Ternak. Jadi untuk keberlangsungan program ini, diambil dari dana zakat penghasilan karyawan PT Indonesia Power Grati, dan kemudian dikelola serta disalurkan kepada Penerima Manfaat,” ungkapnya.
Kepala Desa Branang yang hadir justru tidak menduga terkait hadirnya program Kampung Bina Ternak ini. Menurutnya, program ini sangat penting bagi pemberdayaan warganya.
“Saya malah baru tau ada kelompok pemberdayaan di desa ini. Ternyata memang benar. Bahkan, sudah ada kandang yang berdiri lengkap dengan kambing nya. Semoga nanti semakin baik dan mampu memberdayakan masyarakat sini (kelompok KBT, red) juga kami terima kasih kepada PT Indonesia Power dan juga IZI Jawa Timur, kami titip agar masyarakat semakin sejahtera,” harap Kosim, Kades Branang.
Giliran Krisna selaku Kepala LAZ An Nur Indonesia Power Grati memberi sambutan dengan bersahaja bahwa program ini tak akan terwujud tanpa gotong royong seluruh pihak yang peduli atas perekonomian umat.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada IZI Jatim atas kerjasamanya atas program ini. Tentunya, kalau kami jalankan sendiri akan sangat susah mengelolanya. Semoga dari program ini dapat menambah amal kebaikan di akhirat nanti,” ujar Krisna.
Berikutnya, Hengky Asmarakandi menyampaikan pemaparan teknis program Kampung Bina Ternak ini. Hadirin tampak hening sekaligus antusias menyimak materi yang disampaikannya.
“Jadi untuk kebutuhan pakan ternak pun ada hitung-hitungan nya. Tentunya, hitungan tersebut sesuai rekomendasi dari Dokter Hewan. Kita perlu lihat di diagram aktivitas rutin peternak. Pertama, ngarit (mencari rumput untuk pakan) pagi, lalu diberikan sore, setelah itu rajin membersihkan tempat pakan dan minum dan begitu seterusnya,” Pungkas Hengky Asmarakandi, Selaku PJ Program KBT ini.
Peresmian pun diakhiri tausiyah dan doa bersama. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pemotongan pita secara simbolis yang menandakan resminya program KBT di Desa Branang ini telah dimulai.
Pemotongan Tumpeng menjadi pamungkas acara ini, yang dibagikan dengan seluruh tamu undangan dan warga sekitar lokasi Program Kampung Bina Ternak yang hadir. (Why/DH)
Leave a Reply