JAKARTA – Pak Mulyono, laki-laki 52 tahun ini adalah mantan montir disebuah bengkel resmi sepeda motor di Rawamangun, Jakarta Timur, setelah memutuskan untuk mengundurkan diri, Ia mulai untuk membuka bengkel nya sendiri.
Sudah sekitar 10 tahun Ia membuka bengkelnya sendiri dan pendapatan yang beliau dapatkan dari usaha bengkelnya tersebut lebih memuaskan dibanding saat Ia bekerja di salah satu bengkel di Rawamangun pendapatan tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dirinya dan keluarganya.
Tahun 2020 saat pandemi Covid mulai memasuki Indonesia, usaha bengkel Pak Mulyono turun derastis sebab tidak ada orang yang mau servis di bengkelnya karena di seputar perumahan Graha Prima, tempat dimana Pak Mul membuka usaha bengkelnya terpasang beberapa portal sehingga menyebabkan akses terputus. Saat ini usahanya sedang terpuruk dan pendapatan minim karena kekosongan stok oli dan sparepart motor yang sering dibutuhkan warga.
Saat ini usaha bengkel nya sepi pelanggan sebab kehabisan modal usaha. Jangankan untuk stok sparepart, untuk ketersediaan oli yang paling banyak dibutuhkan pelanggan pun juga kosong. Oleh karena itu Pak Mul mencoba mengajukan bantuan kepada IZI untuk modal usaha bengkelnya.
8 September 2022 IZI dan UPZDK PermataBank Syariah memberikan bantuan kepada Pak Mulyono guna untuk membangkitkan usaha bengkelnya kembali.
Leave a Reply