Kalimantan Utara – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Kalimantan Utara bersama PT. Pegadaian (Persero) Syariah Tarakan menyerahkan gerobak Jualan berikut modal usaha melalui Program Lapak Berkah untuk penjual gado-gado, Khusnul.
Turut hadir dalam penyerahan gerobak dan modal usaha, Pimpinan PT. Pegadaian (Persero) Syariah Tarakan, Haslinda, Pimpinan IZI Kaltara, Reza dan Kabid PPZ IZI Kaltara, Anto di lokasi berjualan Khusnul pada hari Rabu, 25 Oktober lalu.
Khusnul atau lebih akrab dipanggil Mama Dimas sudah tiga tahun berjualan gado-gado dan Soto ayam di Jalan Rukun kota Tarakan. Sebelumnya ia hanyalah ibu rumah tangga dan suaminya penjual sayur keliling. Seringnya ia melihat sisa sayur yang dijual suaminya membuatnya memutar otak memanfaatkannya untuk membantu ekonomi keluarga, maka terbersitlah ide berjualan gado-gado.
“Awalnya saya sedih melihat suami seharian berjualan sayur segar keliling menggunakan motor dan sore hari masih banyak sayur tersebut tidak laku terjual. Saya coba – coba berjualan gado-gado untuk memanfaatkan sisa jualan suami dan alhamdulillah bisa bertahan hingga sekarang walaupun dengan meja dan etalase yang sebenarnya bekas lemari,” ujar Khusnul.
Menurut Kabid PPZ IZI Kaltara, Anto, terpilihnya khusnul sebagai penerima manfaat karena daya juangnya membantu suami mencari nafkah. Walaupun dengan etalase dan meja yang tak layak tidak menyurutkan semangatnya.
Pimpinan IZI Kaltara, Reza mengatakan bersama PT. Pegadaian (Persero) Syariah Tarakan melalui Dana Kebajikan Umat (DKU) melaunching Program Lapak Berkah yaitu program pemberdayaan ekonomi. Ia berharap nantinya masyarakat kurang mampu memiliki motivasi usaha bisa tumbuh dan dapat menjadi donatur.
“Semoga dengan pemberian gerobak dan modal ini usahanya semakin berkah dan lancar. Mudah-mudahan dari pihak Pegadaian Syariah terus berkolaborasi bersama IZI Kaltara untuk membantu masyarakat khususnya di kota Tarakan,” harap Pimpinan PT. Pegadaian (Persero) Syariah Tarakan, Haslinda kepada penerima manfaat.
Leave a Reply