Kalimantan Timur – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) perwakilan Kalimantan Timur bersama MTT (Majelis Telkomsel Taqwa) Kalimantan memberikan bantuan pendidikan berupa santunan dan perlengkapan sekolah kepada kedua penerima manfaat kakak beradik Syauqi dan Syabil, keduanya mereka merupakan anak dari keluarga duafa Muta’in dan Syuriah. Orang tua mereka adalah pedagang kaki lima, yang sehari-hari berjualan ayam geprek di Jalan Poros Jendral Sudirman.
Ayah tangguh dua anak ini tetap berjuang meskipun ditengah kondisinya yang harus menjalani cuci darah sebanyak 2 kali karena penyakit gagal ginjal yang ia alami. Berat kondisi Muta’in namun beliau tetap menjalankan tugasnya sebagai kepala rumah tangga demi memenuhi kebutuhan kesehariannya. “Saya tidak ingin mereka putus sekolah karena kondisi ekonomi, masa depan mereka harus lebih baik dari pada saya” ucap Muta’in.
Tim IZI Kaltim bersama Regional Support MTT Kalimantan menyambangi kediaman Syauqi dan Syabil pada Jum’at (2/8) pukul 17:30. Dalam keterangannya, Fauzan, perwakilan Regional Support MTT Kalimantan Timur, menyampaikan terima kasih kepada IZI Kaltim atas sinergi yang terjalin. “Sangat luar biasa program-program bersama IZI. Untuk Syauqi dan Syabil, semoga semangat terus belajar dan kelak jadi anak-anak yang sholeh dan bermanfaat bagi umat,” ungkap Fauzan.
Rahmat Bahari, Kepala Pendayaagunaan dan Pendistribusian Zakat IZI Kaltim mengatakan bahwa Program ini menunjukkan komitmen IZI Kaltim dan MTT Kalimantan dalam membantu pendidikan anak-anak duafa “mereka harus terus bersekolah dan meraih masa depan yang lebih baik” tutup Rahmat.
Alhamdulillah kini Syauqi dan Syabil tengah bersiap untuk menjalani sekolahnya dengan perlengkapan barunya. “Terima kasih kepada Majelis Telkomsel Taqwa Kaltim atas bantuan yang diberikan kepada saya dan anak-anak. Semoga Allah memberikan keberkahan, kelimpahan rezeki, serta kesehatan yang barokah kepada semuanya,” ujar Muta’in.
Leave a Reply