Makassar – (6/2/25) YBM PLN dan Inisiatif Zakat Indonesia telah lama bersinergi dalam upaya mendukung kemandirian ekonomi masyarakat menengah kebawah untuk meningkatkan taraf hidup mereka melalui program Lapak berkah.
![](https://izi.or.id/wp-content/uploads/2025/02/WhatsApp-Image-2025-02-09-at-4.49.20-PM-1-1024x768.jpeg)
Sejak 2018, Rostina menjadi penerima manfaat Lapak Berkah kerja sama YBM PLN – IZI Sulsel. Seorang ibu yang merintis usaha dari semula menggunakan lapak sederhana, kemudian mencoba aneka ragam pilihan sajian hingga bertahan di Era Covid 19 yang membuatnya sempat jatuh karena sebagian besar pelanggannya dari kalangan mahasiswa terpaksa diliburkan,
Bersama kegigihan dan ketekunannya, usaha Nasi Kuning Rostina telah dikenal oleh masyarakat sekitar dan beberapa mahasiswa sekitar kampus Teknik UNHAS Makassar yang ada di Jl. Poros Malino, karena selain bisa take away juga sedia makan ditempat. Menunya pun beragam, mulai dari nasi kuning, bubur ayam, dan lontong sayur khas sarapan pagi orang masyarakat local. Rostina mendapat keuntungan bersih yang cukup besar dan membuka kesempatan kerja untuk 2 orang tetangganya yang saat ini membantunya. “meski sebelumnya sempat berganti karyawan alhamdulillah saat ini sudah ada yang bantu lagi” ujar Rostina.
![](https://izi.or.id/wp-content/uploads/2025/02/WhatsApp-Image-2025-02-09-at-4.49.22-PM-1024x910.jpeg)
Tidak jarang Rostina juga mengadakan Jum’at Berkah di lapaknya dengan memberi potongan harga bagi pelanggan yang membeli dalam jumlah tertentu, hal ini dilakukan untuk mencari peluang kebaikan di waktu yang berkah. “Kami rasa sangat bersyukur melalui program lapak berkah ini kami merasakan manfaat keberkahan itu, maka dengan Jum’at Berkah ini kami pun ingin berbagi kebaikan itu untuk orang lain meski tidak banyak” lanjut Rostina.
Rostina juga menuturkan setiap kali Ramadan, Rostina akan mengkhususkan waktu tersebut untuk tidak berjualan agar lebih fokus beribadah. “menjelang ramadan seperti kami biasanya ngasih tau pelanggan, khususnya pelanggan baru kalau ramadan kami tidak buka tapi tetap menerima jika ada pesanan untuk buka puasa.” tutur Rostina.
Leave a Reply