Semarang (9/9/25) – Rumah Singgah Pasien (RSP) IZI Jawa Tengah kembali menghadirkan program pendampingan psikososial untuk pasien dan pendamping. Pada Kamis (4/9), kegiatan Menulis Surat Sebagai Terapi Penyembuhan Diri digelar dengan penuh kehangatan dan antusiasme.

Sebelum menulis surat, peserta diajak untuk mengikuti ice breaking sederhana berupa gerakan peregangan ringan dan berjoget kecil sambil memutar tangan. Suasana menjadi lebih cair, tawa dan senyum pasien maupun pendamping pun bermunculan, membuat hati terasa lebih ringan. Aktivitas ini dirancang untuk melepaskan ketegangan sekaligus menumbuhkan semangat positif sebelum masuk ke sesi inti.
Program menulis surat ini bertujuan memberikan ruang ekspresi bagi pasien serta pendamping untuk meluapkan perasaan, harapan, dan doa melalui tulisan. Surat yang ditulis menjadi media terapi sederhana, namun bermakna dalam membantu proses penyembuhan lahir maupun batin. “Menulis surat ini bisa menjadi sarana untuk menenangkan hati, menyampaikan pesan kepada orang terdekat, sekaligus mengurangi beban pikiran selama masa pengobatan,” ungkap Wahyu Asmorowati selaku Kepala RSP IZI Jateng.

Pasien dan pendamping terlihat larut dalam suasana penuh haru ketika mulai menuangkan isi hati ke dalam kertas. Ada yang menulis untuk keluarga di kampung halaman, ada pula yang menuliskan pesan untuk dirinya sendiri sebagai bentuk penguatan.
Dengan adanya kegiatan ini, RSP IZI Jateng berharap pasien tidak hanya mendapatkan dukungan dari sisi medis, tetapi juga dari sisi psikologis dan spiritual, sehingga proses pemulihan dapat berjalan lebih optimal. [RSP IZI JTG]
Leave a Reply