Semarang – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) perwakilan Jawa Tengah kembali melakukan kegiatan supervisi dan monitoring rutin program Lapak Berkah IZI BPKP Provinsi Jawa Tengah kepada satu penerima manfaat, yakni Fitriana, warga Kemijen, Semarang Timur. Supervisi ini menjadi bagian dari upaya IZI Jawa Tengah memastikan penerima manfaat tetap berkembang dan mandiri secara ekonomi. Dalam kegiatan tersebut, tim IZI Jawa Tengah memantau langsung kondisi jualan yang dijalankan Fitri setiap sore hingga malam hari (16/10/25).
Sejak sang suami meninggal dunia pada tahun 2024 karena tenggelam saat memancing, Fitri harus berjuang seorang diri membesarkan dua anaknya. Anak pertamanya kini duduk di kelas 5 SD, sedangkan anak keduanya bersekolah di kelas 2 SLB karena memiliki kebutuhan khusus. Meskipun hidup dalam keterbatasan, semangat Fitri untuk terus menafkahi keluarga dan memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya tidak pernah surut.

Setiap sore selepas salat Ashar, Fitri mulai berkeliling membawa gerobak jualannya hingga pukul delapan malam. Ia menjajakan berbagai makanan ringan seperti sempolan, pangsit goreng, mie level, hingga bakso kuah. Selain itu, ia juga menjual produk frozen food seperti bakso, dimsum, dan tahu mercon yang ia ambil langsung dari pabrik di Lamper agar bisa dijual dengan harga terjangkau. Meski dengan perlengkapan sederhana, usaha kecil ini telah menjadi sumber penghidupan utama keluarganya.
Dalam keseharian, penghasilan Fitri berkisar antara Rp200.000–Rp300.000 per hari dengan keuntungan bersih sekitar Rp70.000–Rp80.000. Hasil itu ia gunakan untuk memenuhi kebutuhan harian dan biaya sekolah anak-anaknya. Namun, tantangan kerap muncul saat musim hujan karena lokasi jualan sering tergenang air, sehingga Fitri berencana mencari tempat baru di sekitar SD Kemijen agar lebih aman dan ramai pembeli.
Melalui program Lapak Berkah BPKP Provinsi Jawa Tengah, IZI Jateng berkomitmen terus membersamai penerima manfaat seperti Fitri agar dapat bertahan dan tumbuh menjadi wirausahawan mandiri. Supervisi ini juga menjadi momentum untuk memperkuat pendampingan usaha, memberikan motivasi, serta memastikan bahwa bantuan yang disalurkan benar-benar berdampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan keluarga mustahik. Alhamdulillah, saat ini Fitri dan kedua anaknya dalam keadaan sehat serta terus bersemangat menatap masa depan yang lebih baik.

Leave a Reply