Semarang — Delapan bulan sudah Asiyah (57), warga asal Kudus, Jawa Tengah, berjuang melawan kanker serviks yang dideritanya. Didampingi dengan penuh kasih oleh putrinya, Nurul (24), ia menjalani proses pengobatan panjang yang menguras tenaga dan biaya, namun semangatnya untuk sembuh tak pernah surut.
Sejak didiagnosa menderita kanker serviks, Asiyah telah menjalani 25 kali terapi radiasi dan 6 kali kemoterapi. Selain itu, ia juga masih merasakan keluhan ambeien yang dideritanya sejak lama. Meski tubuhnya semakin lemah, Asiyah tetap berusaha tegar menjalani setiap tahap pengobatan dengan sabar dan ikhlas.

Sebelum sakit, Asiyah bekerja sebagai buruh pabrik rokok di bagian penggilingan tembakau. Upahnya yang diperoleh secara borongan setiap hari menjadi sumber penghidupan bagi keluarganya. Namun, sejak dua tahun lalu, ia harus menerima kenyataan pahit setelah terkena PHK karena faktor usia. Sejak saat itu, Asiyah lebih banyak menghabiskan waktu di rumah untuk beristirahat.
Kini, perjuangan Asiyah menjadi cerminan keteguhan seorang ibu yang terus berusaha bertahan di tengah keterbatasan. Dengan dukungan penuh dari keluarga dan para pendamping, ia berharap bisa segera pulih dan kembali menjalani hari-hari dengan lebih baik.
Kehadiran RSP IZI menjadi sumber kekuatan tambahan bagi Asiyah, karena selain meringankan beban biaya, ia juga merasakan hangatnya kepedulian dan kebersamaan dengan sesama pasien yang tengah berjuang melawan penyakit serupa.

Leave a Reply