Semarang – Di pengujung tahun 2020, YBM PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Semarang kembali bersinergi dengan Inisiatif Zakat Indonesia perwakilan Jawa Tengah dalam Program “1000 Kaki Palsu”.
Bantuan kaki palsu yang diselenggarakan di Kantor PT PLN UP3 Semarang pada Senin, 28 Desember 2020 ini diberikan kepada 5 penerima manfaat asal Semarang dan Kabupaten Kendal.
Kelima penerima manfaat merupakan tunadaksa yang saat ini masih produktif bekerja. Di tengah keterbatasan fisik, mereka tetap semangat mencari nafkah untuk keluarganya.
Salah satunya Turman, pria bersusia 43 tahun asal Kec. Pegandon, Kab. Kendal yang saat ini bekerja sebagai buruh ternak. Dahulu sebelum kecelakaan lalu lintas menimpanya, Turman bekerja sebagai supir truk material.
Mewakili rekannya, Turman tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada donatur (YBM PLN Semarang) serta IZI atas kepeduliannya dalam memperhatikan orang-orang sepertinya.
“Bantuan kaki palsu ini, insya Allah kami gunakan untuk mobilitas bekerja. Tentunya ini sangat memudahkan kami untuk mencari nafkah,” jelas Turman.
Sementara itu, Donny Adriansyah selaku Manajer PLN UP3 Semarang dalam sambutannya menyampaikan, bahwa bantuan kaki palsu adalah kegiatan rutin dari PLN sebagai bentuk penyaluran amanah dari dana zakat, infak, sedekah karyawan PLN.
“InsyaAllah YBM PLN akan terus memberikan bantuan kepada 8 asnaf yang berhak menerimanya dan akan terus bersinergi dengan IZI dalam mencari orang-orang yang membutuhkan,” terangnya.
Leave a Reply