Semarang – Aulia (24) adalah seorang anak sekaligus keluarga pasien yang kini mendampingi ayah kandungnya, M. Ni’am (63) yang sedang berobat. Sejak bulan Juli lalu, mereka singgah di Rumah Singgah Pasien (RSP) IZI Jawa Tengah karena harus menjalani serangkaian pengobatan di RSUP dr Kariadi Semarang.
Ni’am didiagnosa dokter mengalami tumor otak stadium lanjut. Awal sakitnya, Ni’am sering mengeluhkan kesemutan dan kebas diseluruh tangan dan hampir sekujur tubuh. Kepalanya sering merasakan pusing hebat. Seiring waktu berjalan, Ni’am mengalami kelumpuhan anggota gerak sehingga tidak bisa berjalan hingga saat ini.
Aulia, menceritakan tentang sakit ayahnya. “Kecurigaan kami diawal itu bapak pikirannya sering linglung. Pulang kerja dari Tangerang naik bis ke Pati, sampai rumah bapak tidak sadar kalau sandalnya lepas dan hilang,” ungkap Aulia. Aulia juga bercerita bahwa karena sakitnya mengenai saraf otak, ayahnya sampai tidak mengenali beberapa anggota keluarganya .
Tepatnya akhir bulan April lalu, keluarga memutuskan untuk mengambil tindakan operasi untuk Ni’am. Operasi pengangkatan tumor dikepala yang cukup besar dan terbilang sangat beresiko karena usia Ni’am sudah tidak muda lagi. Namun hal itu sudah menjadi keputusan. “Keputusan berat kak,kami hanya ada 2 pilihan. Bapak sembuh Alhamdulillah, operasinya gagal itu sudah ketentuan Allah,yang penting kami sudah berikhtiar daripada hanya dirumah pasrah,” sambung Aulia bercerita kepada petugas
Aulia merasa bersyukur. Pasca operasinya berhasil, mereka menemukan rumah singgah gratis yang memadai. “Alhamdulilah, bentuk kemudahan yang dikasih Allah, kami bisa singgah di RSP. Fasilitas lengkap mulai dari tempat tinggal nyaman dan adem untuk pasien, makanan bergizi disediakan, sampai ambulans. Bapak hanya bisa bedrest sangat terbantu dengan adanya ambulans,” tutup Aulia di akhir sesi.
Leave a Reply