
SULAWESI SELATAN – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali memberdayakan 25 warga Dusun Aholeang dan Rui di Desa Mekatta, Sulawesi Barat (Sulbar).
Pemberdayaan tersebut diaplikasikan lewat pelatihan budidaya ikan air tawar oleh sekelompok atau individu dalam bentuk pembenihan dan pengelolaan di segala aspek akuatik.
Relawan IZI Sulsel, Muhammad Khadafi mengatakan, titik kegiatan ini difokuskan di wilayah yang telah direlokasi di Sulbar. Budidaya ikan ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi warga, mencukupi kebutuhan gizi keluarga dan menambah peluang kerja masyarakat.
“Pelatihan ini dilaksanakan di kantor desa Mekatta dengan jumlah peserta pemula sebanyak 25 orang,” ujar Khadafi, Senin (21/2/2022).
Penyuluh Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan, Agus mengatakan, kelebihan dari ikan pemeliharaan ikan lele ialah tidak akan pernah rugi karena selalu laku dan harganya tetap stabil di pasaran.
“Ikan lele ini setiap harinya banyak yang konsumsi, jadi tidak akan pernah rugi,” ujarnya saat menjadi narasumber.
Sementara, Pengusaha Budidaya Ikan Lele, Kasmar menjelaskan, budidaya ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas kolam dengan cara merekayasa kontruksi kolam, ikan, pakan dan air. Sehingga, dalam periode tertentu mampu menampung ikan dalam tingkat kepadatan yang tinggi.
“Penebaran benih ikan dengan tingkat kepadatan minimal 300 ekor,” jelasnya.
Leave a Reply