Semarang — Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Jawa Tengah melaksanakan supervisi dan monitoring perdana terhadap program Lapak Berkah Bank Indonesia di bulan Ramadan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keberlangsungan usaha para penerima manfaat serta memberikan pendampingan dalam pengelolaan usaha agar lebih optimal dan berkelanjutan (18/3/25).

Supervisi dan monitoring dilakukan langsung oleh tim IZI Jawa Tengah dengan mengunjungi empat penerima manfaat program Lapak Berkah. Mereka adalah Mudjiono seorang penjual mie kopyok, Ayub penjual bolang-baling jaque; Erse windusari penjual bola-bola mie; dan Nanik Parwati penjual mie ayam.
Dalam kesempatan tersebut, tim IZI Jawa Tengah melakukan dialog langsung dengan para penerima manfaat. Hal ini dilakukan guna memahami perkembangan usaha serta kendala yang dihadapi.

Nanik mengungkapkan rasa syukurnya dan lebih percaya diri setelah mendapatkan gerobak dan peralatan usaha. “Alhamdulillah setelah mendapatkan gerobak dari bank Indonesia dan IZI ini selama sebulan saya bisa berjualan dengan penuh semangat karena para pelanggan melihat jualan saya lebih bersih dan rapi sehingga bisa meyakinkan Pelanggan yang hendak membeli mie ayam maupun soto di tempat saya” ujar Nanik dengan penuh semangat.
Dengan adanya supervisi dan monitoring secara berkala, IZI Jawa Tengah dan Bank Indonesia berkomitmen untuk terus mendampingi para penerima manfaat dalam meningkatkan perekonomian mereka, terutama di bulan suci Ramadhan ini. Program Lapak Berkah diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas dalam mendukung perekonomian pada penerima manfaat melalui kolaborasi dan kepedulian sosial.
Leave a Reply