Kabupaten Demak – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Jawa Tengah terus berkomitmen dalam menanamkan nilai-nilai keislaman melalui pendampingan berkelanjutan kepada para penerima manfaat program Lapak Berkah. Pada kesempatan ini, IZI Jateng mengadakan sesi pendampingan keislaman di Kabupaten Demak dengan fokus pembahasan mengenai pentingnya menutup aurat dan berpakaian sesuai syariat, khususnya saat menjalankan aktivitas berjualan (16/5/25).
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan IZI dalam memberikan pemahaman komprehensif seputar praktik usaha yang tidak hanya mengedepankan aspek ekonomi, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai religius. Dalam sesi kali ini, Titik Umainah hadir sebagai narasumber utama dan menyampaikan materi seputar etika berpakaian dalam Islam.
Titik Umainah menjelaskan bahwa menutup aurat secara benar merupakan perintah Allah SWT dan bagian penting dari identitas seorang Muslim. Titik menekankan bahwa “dalam konteks berjualan, menjaga penampilan sesuai syariat bukan hanya menunjukkan kepatuhan terhadap ajaran agama, tetapi juga mencerminkan integritas dan profesionalitas seorang pedagang muslim.” Imbuh Titik Umainah.
Dalam paparannya, Titik mengutip beberapa ayat Al-Qur’an dan Hadis yang menjadi dasar hukum tentang menutup aurat, termasuk Surah An-Nur ayat 31 dan Surah Al-Ahzab ayat 59. Ia juga menjelaskan batasan aurat bagi laki-laki dan perempuan, serta pentingnya memilih pakaian yang longgar, tidak transparan, dan tidak menyerupai lawan jenis. Sesi pendampingan berlangsung interaktif. Para peserta aktif berdiskusi mengenai tantangan mereka dalam menjaga penampilan syar’i saat berjualan, serta mencari solusi bersama agar tetap bisa tampil sopan dan nyaman tanpa mengurangi semangat berdagang.
Sri Maryatun, Penjual Lontong Sayur, Penerima Manfaat Lapak Berkah IZI Jateng juga sudah menerapkan berpakaian sesuai syariat Islam “Sejak ikut pendampingan dari IZI, saya jadi makin paham pentingnya menutup aurat sesuai syariat, apalagi saat berjualan. Alhamdulillah, sekarang saya sudah terbiasa memakai hijab setiap hari saat berdagang. Rasanya lebih tenang dan percaya diri karena merasa menjalankan usaha sambil tetap menjaga perintah Allah. Semoga usaha saya juga makin berkah.” Tutur Sri. Pendampingan keislaman yang dilakukan secara berkala ini akan terus memperkaya wawasan spiritual para pelaku usaha mikro agar semakin amanah, santun, dan berkah dalam menjalani usahanya.
Leave a Reply