Makassar (20/7/25) — Lembaga Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Perwakilan Sulawesi Selatan kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan kebahagiaan dan dukungan kepada anak-anak yatim melalui program “Munajat Cinta Bareng Yatim” yang digelar di Warung Makan Kampoeng Kuliner, Jl. Antang Raya, Kelurahan Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar. Kegiatan ini menyasar 50 anak yatim duafa sebagai penerima manfaat, dengan tujuan memberikan santunan dan paket pendidikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan mereka, khususnya dalam menyambut tahun ajaran baru.

Rangkaian acara dimulai dengan tausiah yang dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Mubayyinul Haq. Doa-doa yang dibacakan merupakan titipan dari para donatur yang telah menyisihkan sebagian hartanya untuk mendukung kegiatan ini. Anak-anak turut mengaminkan dengan khidmat, menciptakan suasana penuh haru dan kebersamaan. Kegiatan semakin semarak dengan hadirnya sesi dongeng ceria yang dibawakan oleh Kak Nisa, disusul dengan shalat berjamaah dan makan bersama. Momen kebersamaan ini diharapkan dapat menjadi kenangan manis dan penguat semangat bagi para anak yatim.

Sulfirman selaku Ketua Panitia, dalam sambutannya menyampaikan bahwa program ini dirancang sebagai bentuk perhatian kepada anak-anak yatim, sekaligus membantu para orang tua atau wali dalam mempersiapkan kebutuhan pendidikan anak-anak mereka. “Program ini bertujuan untuk menghadirkan senyum di wajah anak-anak yatim, serta menjadi wujud nyata kepedulian terhadap masa depan mereka, terutama menjelang tahun ajaran baru. Tidak hanya itu, dalam kegiatan ini kami juga menghadirkan doa bersama setelah mendengarkan tausiah. Doa yang dibacakan merupakan titipan dari para donatur yang ingin berbagi kebaikan dan cinta kepada mereka,” jelas Sulfirman.

Amin Nur, salah satu pendamping anak yatim, turut memberikan apresiasinya terhadap kegiatan ini, “Munajat Cinta Bareng Yatim adalah program luar biasa. Selain memberikan santunan dan hadiah, anak-anak juga merasakan kehangatan kasih sayang yang mungkin bisa sedikit mengobati rindu mereka kepada ayah bahkan ibu mereka yang telah tiada. Kegiatan ini juga meringankan beban para ibu mereka secara materi maupun emosional. Semoga program seperti ini terus berlanjut agar semakin banyak cita-cita anak-anak yatim yang dapat kita bantu wujudkan. Terima kasih IZI, kami sangat terbantu.” Ujar Amin.

Program ini menjadi bukti nyata bahwa cinta, kepedulian, serta dukungan moral dan materi dapat memberikan dampak besar bagi anak-anak yatim. IZI Sulsel berharap, melalui kegiatan seperti ini, semakin banyak pihak yang tergerak untuk berkontribusi dalam membahagiakan mereka yang membutuhkan.
Leave a Reply