BANDUNG – Kabar baik datang dari adik Silmi, bocah usia 3 tahun asal Kp. Urug, Kelurahan Panembong, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat tersebut penderita cerebral palsy yang pernah mendapatkan bantuan dari Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), kini sudah mulai membaik.
Dalam sebuah kesempatan, tim IZI, menyambangi kediaman Silmi untuk melihat langsung perkembangan anak ke-4 dari 5 bersaudara ini. “Alhamdulillah kondisinya sudah mulai membaik, benjolan di bagian matanya sudah mulai mengecil”, terang Risniati, staf Pendayagunaan IZI perwakilan Jabar.
Setiap 3 pekan sekali Silmi menjalankan kemoterapi, alhasil saat ini adik Silmi mengalami banyak perubahan dari segi kesehatannya, yang menyebabkan kondisinya semakin membaik. Saat ini Silmi sudah bisa berkomunikasi, bisa bercanda ketika sang kakak mengajaknya bermain. Kemudian benjolan di bagian kepala juga sudah menghilang.
Sebelumnya adik silmi didiagnosa menderita cerebral palsy atau kelainan pada gerakan otot atau postur, ia pun hanya bisa tidur terlentang dan harus digendong untuk meredakan tangisnya yang merintih kesakitan.
Kedatangan tim Pendayagunaan IZI perwakilan Jabar membuat haru Burhan dan Siti selaku orang tua Silmi. “Kami tidak menyangka akan ada bantuan lagi untuk anak kami, Silmi,” ujar Burhan.
Bantuan biaya pengobatan untuk adik Silmi diharapkan dapat menjadi penyemangat serta memudahkan Burhan dan Siti dalam menjalani pengobatan. Sebelumnya adik Silmi mendapatkan bantuan untuk tinggal di Rumah Singgah Pasien (RSP) IZI Bandung.
Burhan, ayah Silmi mewakili keluarga kecilnya juga turut mendoakan kepada amil IZI beserta donaturnya. “Semoga Allah membalas kebaikan donator dan lembaga IZI semakin sukses dan semakin banyak membantu umat”, ucapnya. (Risniati/ IZI Jabar/ Editor: Fajri)
Leave a Reply