Bandar Lampung — Sri Kayati (55), warga asal Batanghari, Kabupaten Lampung Timur, kini tengah menjalani perjuangan berat melawan penyakit gagal ginjal yang dideritanya. Kondisi tersebut mengharuskannya menjalani tindakan medis berupa operasi pemasangan balon cuci darah di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek (RSAM), Bandar Lampung. Didampingi anak perempuannya, Wulandari, Sri Kayati menempuh perjalanan dari kampung halamannya menuju Bandar Lampung demi mendapatkan penanganan medis yang optimal. Perjalanan tersebut menjadi langkah penuh harap bagi Sri Kayati dan keluarga, meski harus dijalani dengan keterbatasan dan rasa cemas.
Setibanya di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek, Sri Kayati menjalani serangkaian pemeriksaan dan konsultasi dengan tim medis. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter menjadwalkan tindakan operasi pemasangan balon cuci darah sebagai bagian dari upaya perawatan dan mempertahankan kualitas hidupnya. Di tengah proses pengobatan yang tidak mudah, dukungan keluarga menjadi sumber kekuatan utama. Wulandari setia mendampingi sang ibu, memberikan semangat dan doa di setiap langkah perjuangan yang dijalani.
Selain dukungan keluarga, kehadiran Rumah Singgah Pasien YBM PLN IZI Lampung menjadi tempat bernaung yang sangat berarti bagi Sri Kayati dan putrinya selama menjalani proses pengobatan di Bandar Lampung. Di rumah singgah tersebut, mereka merasakan ketenangan, kenyamanan, serta perhatian yang tulus di tengah masa sulit.
Dengan penuh haru, Wulandari menyampaikan rasa terima kasihnya. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Rumah Singgah Pasien YBM PLN IZI Lampung yang telah menerima dan membantu kami dengan sangat baik. Tanpa rumah singgah ini, kami akan kesulitan mencari tempat tinggal selama menjalani pengobatan. Semoga Allah membalas semua kebaikan para donatur dan pengelola Rumah Singgah Pasien YBM PLN IZI Lampung dengan keberkahan dan pahala yang berlipat. Aamiin,” ungkap Wulandari.
Perjuangan Sri Kayati menjadi gambaran nyata bahwa di tengah ujian sakit, kepedulian dan kebersamaan mampu menghadirkan harapan dan kekuatan. Kehadiran Rumah Singgah Pasien YBM PLN IZI Lampung pun menjadi bukti bahwa kebaikan yang dilakukan dengan tulus dapat meringankan langkah para pejuang kesehatan dalam menjalani ikhtiar menuju kesembuhan.

Leave a Reply