SUMATERA BARAT – Dalam rangka merawat semangat kewirausahaan, Penerima Manfaat (PM) Smart Entrepreneur bertamu menuju kediaman sejumlah Pengusaha Muda bisnis kemitraan Kota Padang pada Rabu (30/3) dan Kamis (31/3) lalu.
Adapun 2 tokoh pengusaha yang ditemui dalam 2 hari tersebut adalah, Zuhdi Ibadurrahman Lc., MA, Distributor Herbal yang juga Pimpinan Pesantren RAS di Padang. Disusul keesokan harinya, Zaym Baraja dan Istri sebagai Distributor Suplemen Kesehatan, pasangan suami-istri yang sudah go-national dan kerap dijuluki sebagai Couplepreneur.
Adapun tema dari kedua diskusi tersebut adalah tentang motivasi bisnis modal terbatas namun memiliki prospek yang cerah. Tema ini dinilai sesuai dengan bisnis yang dijalankan oleh tuan rumah. Sebab jenis bisnis distribusi barang semisal agen, reseller dan distributor memang fokus pada memutar barang alias penjualan saja.
Temu Tokoh Pengusaha tersebut merupakan salah satu bentuk pembinaan dan pemberdayaan penerima manfaat perdana diluar model pembinaan yang telah digelar sebelumnya (training, outbound dan juga monev).
Para penerima manfaat yang sudah terklasifikasi secara jenis bisnis kemudian difasilitasi bertemu pengusaha dengan bidang serupa. Dalam dua kesempatan silaturahim kemarin, kelompok bisnis kemitraan (Reseller, Agen dan Distributor) mendapat giliran perdana.
Menurut fasilitator program, Iqbal Tarigan, kegiatan ini merupakan model pembinaan baru yang digagas tim Pendayagunaan IZI Sumbar sejak program ekonomi tersebut bergulir secara resmi pada Agustus 2021 lalu.
“sebelumnya kan full team gitu dengan training. cuma itu (training) bagus buat transfer ilmu, misal teknis gimana cara melakukan, Evaluasi kami di PDG, model silaturahim layak dicoba,”.
Silaturahim Tokoh Pengusaha diyakini IZI selaku pengelola program dari UPZDK Permatabank Syariah itu sebagai sarana menumbuh-kembangkan semangat wirausaha lewat bertemu contoh tokoh berhasil pada level usaha tertentu.
“sebab silaturahmi lebih bernuansa personil, akrab dimanis dan lebih fokus secara interaksi timbal balik.” Ujar Iqbal.
Senada dengan itu, Para Perwakilan PM, Rizca, Fadhli dan Nurul menilai Temu Tokoh pengusaha dengan silaturahim memiliki dampak yang berbeda dari bentuk kegiatan lainnya.
“kalau training itu pesertanya banyak dan kadang bahasannya luas, tapi ca (Rizca) merasa dengan silaturahmi lebih fokus ke jenis bisnis kita, jadi tumbuh rasa yakin dan semangat gitu bang,”. Ujar mahasiswi yang juga distributor parfum bermerek IM tersebut.
Leave a Reply