Semarang – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Jawa Tengah kembali menyalurkan bantuan melalui Program Proteksi Keluarga Mustahik (PKM), kali ini kepada Ibu Khusnul, seorang pasien kanker rahim yang tengah menjalani pengobatan intensif di RSUP DR Kariadi, Semarang, pada Senin (7/10/2024).
Khusnul (36), seorang ibu tunggal asal Kabupaten Tegal, harus berjuang melawan penyakit berat sambil merawat putri semata wayangnya yang kini tinggal bersama neneknya. Selama menjalani pengobatan di Semarang, Khusnul ditemani oleh kakaknya, Samiasih (40), yang setia mendampinginya.

Alhamdulillah melalui program ini, IZI dapat menyalurkan amanah donatur berupa bantuan yang sangat dibutuhkan Ibu Khusnul; berupa popok, tisu basah, madu, dan susu khusus untuk pasien kanker dan gagal ginjal. Untuk kebutuhan di luar itu, IZI juga memberikan sejumlah uang tunai guna mendukung biaya pengobatan dan transportasi. Bantuan tunai dapat meringankan perjalanan Ibu Khusnul yang harus bolak-balik pengobatan Semarang-Tegal.
Tak hanya itu, IZI juga memberikan bantuan pendidikan untuk Shafira Candra Yunita, putri Ibu Khusnul, bantuan yang diberikan mencakup perlengkapan sekolah seperti alat tulis, tas, dan sepatu. Shafira terlihat sangat senang karena bantuan perlengkapan sekolah ini cukup berarti baginya yang sudah lama tidak bisa membelinya.

Dalam ungkapan syukur yang penuh haru, Ibu Khusnul menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada IZI dan para donatur. “Saya sangat terbantu dan bersyukur sekali atas bantuan ini. Bantuan ini tidak hanya meringankan beban saya, tetapi juga memberikan harapan untuk masa depan putri saya. Terima kasih IZI, terima kasih para donatur, terima kasih semuanya. Semoga Allah swt membalas kebaikan ini dengan berkali lipat,” ucapnya.
Program Proteksi Keluarga Mustahik merupakan salah satu program unggulan inisiatif IZI untuk mendukung keluarga kurang mampu yang tengah menghadapi situasi sulit, seperti yang dialami oleh Ibu Khusnul. Melalui program ini, IZI berkomitmen untuk terus memberikan bantuan dan harapan bagi keluarga mustahik di seluruh Indonesia.
Leave a Reply