Semarang – Agenda Rumah Singgah Pasien (RSP) IZI Jawa Tengah, yaitu melaksanakan kegiatan visit pasien. Visit pasien, yaitu mengunjungi kamar pasien untuk memberikan dukungan moril kepada pasien dan keluarga yang sedang berjuang untuk sembuh. Kali ini, tim RSP mengunjungi Aasena, balita perempuan (3) asal Kabupaten Tegal yang sejak lahir tidak memiliki anus (atresia ani) dan juga terdiagnosa Down Syndrome. Sejak bayi, Aasena telah menjalani serangkaian operasi dan pengobatan untuk pembuatan anus yang hingga kini masih terus berlanjut.
Aasena adalah anak bungsu dari tiga bersaudara yang setia didampingi ibunya, Raminah (43), dalam perjalanan pengobatan ke RSDK Semarang. Ayah Aasena bekerja sebagai nelayan dengan penghasilan tidak menentu, sementara kedua kakaknya berusia 17 dan 9 tahun.

Kondisi Aasena yang membutuhkan kantong pembuangan sementara sejak lahir telah meninggalkan bekas luka jahitan panjang, sementara upaya pembuatan anus yang dijalani berulang kali belum juga berhasil sempurna.
Dalam kunjungan ini, tim rumah singgah memberikan doa dan semangat untuk Aasena agar diberikan kesembuhan dan kemudahan dalam setiap proses pengobatan yang dijalani. Raminah juga menyampaikan rasa syukurnya atas adanya RSP IZI yang sangat membantu meringankan beban selama mendampingi pengobatan putrinya di Semarang.
“Alhamdulillah, adanya rumah singgah ini sangat membantu kami, kami tidak bingung lagi soal tempat tinggal selama pengobatan Aasena,” tutur Raminah. Semoga setiap langkah kecil Aasena menjadi langkah penuh harapan, dan keluarga diberikan kekuatan untuk terus mendampingi dengan sabar dan ikhlas. (RSPIZIJTG)
Leave a Reply