SEMARANG – Selepas membaca Asmaul Husna bersama, para pasien dan pendamping RSP IZI Jateng berkumpul di ruang tengah untuk mengikuti pelatihan keterampilan sederhana mengenai pembuatan minuman jelly sehat (16/11) yang dipandu oleh ibu Anung, pemilik usaha Dawet Janggun (@dawetjanggun_kekinian).
Sebelumnya memulai pelatihan, ibu Anung menceritakan perjuangan merintis usaha ini. Pertama kali Bu Anung menjual dawet sebab sasaran konsumsi orang dewasa, kemudian merambah menjual minuman jelly sehat untuk sasaran konsumsi anak-anak.
Selain itu, ibu Anung juga berbagi kisah pribadi beliau yang juga seorang survivor kanker. Dan tahun ini, tahun 2022, menginjak tahun kelima beliau kontrol rutin di RSUP Dr Kariadi. Beliau juga memotivasi para penghuni RSP untuk tetap semangat pengobatan agar sembuh dan pastinya mengajak agar selalu dekat dengan Sang Pencipta.
Menurut Annisa, staf admin RSP, pelatihan keterampilan ini dijadwalkan untuk rutin dilaksanakan dengan tujuan menjadi sedikit bekal para penghuni RSP dalam berwirausaha. Saat salah satu anggota keluarga sakit, maka keluarga lainnya akan mendampingi, kemudian perekonomian keluarga terkendala, dan berwirausaha bisa menjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan.
“Meskipun kita sakit, tapi kita harus bangkit bapak ibu agar sehat. Dan juga terus menebar manfaat serta kebaikan untuk orang lain. Seperti saya, setelah tahu sakit kanker, saya resign, selesai pengobatan bingung mau apa, maka saya berjualan ini. Alhamdulillah saya juga bisa berbagi melalui jualan saya ini misal saat Jum’at berkah dan bisa juga bermanfaat dengan cara seperti sore ini, berkumpul dengan bapak ibu untuk belajar bagaimana membuat minuman jelly sehat yang nantinya bisa dijual. Semangat njih bapak ibu”, tutur ibu Anung, pemilik usaha Dawet Janggun
Para penghuni nampak sangat antusias mengikuti pelatihan tersebut. Mulai dari praktek membuat santan sehat, kemudian praktik membuat jelly sehat menggunakan bunga telang yang menghasilkan warna biru alami. Para penghuni pun juga banyak melontarkan pertanyaan, seperti mengenai daya tahan, cara pembuatan, resepnya, dan banyak lagi.
“Terima kasih Bu Anung, terimakasih IZI. Terimakasih untuk ilmu membuat minuman jelly sehat ini. Semoga bisa mempraktekkan sendiri. Saya juga tertarik untuk menjual minuman jelly sehat ini”, kata Bu Wulandari, orangtua dari pasien Farel (5) asal Rembang yang terdiagnosa tumor perut. (AC/RSP IZI JATENG)
Leave a Reply