BANDUNG – Kematian itu pasti akan terjadi tanpa mengenal usia, waktu, dan tempat. Setiap yang hidup pasti akan mengalaminya. Sering kali kita luput dari tujuan hidup yang sebenarnya, kita terlalu sibuk memenuhi kebutuhan yang sifatnya duniawi tanpa mempertimbangkan amalan-amalan yang akan menolong kita kelak di akhirat.
Bersama Ustaz Dr. H. Ma’mur Hidayat, M. Ag, selaku praktisi dan trainer pemulasaran janazah, Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) perwakilan Jawa Barat menyelenggarakan Pelatihan Pemulasaran Jenazah di Mesjid Ar-Risalah yang terletak di Jl. Cianjur No.2, Kacapiring, Kec. Batununggal, Kota Bandung, Jawa Barat pada Minggu (24/11/19).

Dihadiri 70 peserta yang merupakan ibu-ibu Forum Silaturahmi Majelis Taklim PD Salimah Kota Bandung. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana edukasi mengenai proses pengurusan jenazah. Ustaz Ma’mur yang sudah puluhan tahun berkecimpung di bidang ini diharapkan mampu memberikan pengetahuannya dalam pelatihan pemulasaran jenazah ini.
Menurut penuturannya, ada banyak hikmah ketika ia mulai menekuni bidang ini. Pertama, ketika bersentuhan dengan jenazah secara langsung menjadi pengingat serta muhasabah bahwa suatu saat diri kita sendiri akan mendapati hal yang sama. Kedua, pemulasaran jenazah merupakan fardhu kifayah. Ketiga, pemulasaran jenazah menjadi tuntutan syariat Islam sehingga menjadi nilai ibadah bagi siapa saja yang melakukannya.

“Ketika kita sadar betul bahwa kita aka ada di posisi jenazah tersebut, maka kita merasa harus melakukan pemulasaran dengan sebaik-baiknya, sepenuh hati, dan dengan penuh kelembutan agar tidak menyakiti jenazah”, ucapnya.
Lanjutnya, Ustaz Ma’mur juga mengharapkan agar kegiatan pelatihan ini bisa membantu menyelesaikan masalah di lingkungan masyarakat terkait pemulasaran jenazah. Kemudian selain itu, diharapkan peserta memahami betul bagaimana pemulasaran itu dilakukan secara baik dan benar.
“Mayoritas, secara keilmuan memang sudah memahami terkait langkah-langkah pemulasaran jenazah, namun ketika di lapangan masih ada kekhawatiran terkait pemulasan jenazah. Untuk itu sebaiknya dibentuk tim pemulasaran agar lebih terlatih”, ujarnya kepada tim IZI dengan memberikan saran.
Di samping itu, Ustaz Ma’mur sendiri mengajak agar kaum adam juga turut serta mengikuti pelatihan pemulasaran jenazah. Ia juga menyampaikan bahwa ada 4 kewajiban dalam pemulasaran jenazah. Yaitu memandikan, mengkafani, mensalatkan, dan menguburkan. Sehingga bagi umat Islam hal seperti ini sudah tidak awam lagi. Tidak hanya ilmu pengetahuannya saja yang didapat akan tetapi bisa terjun langsung di lingkungan dan dirasakan manfaatnya.
“Terima kasih kepada IZI yang telah men-support kegiatan ini sehingga menambah pengetahuan masyarakat serta bisa dirasakan manfaatnya di masyarakat sekitar, ” tutur Ibu Dede Siti Hasanah, Ketua Salimah PD Kota Bandung.
Dede Siti Hasanah juga berharap kegiatan ini bisa dijadikan media dakwah untuk mengajak masyarakat terus melakukan kebaikan-kebaikan di lingkungannya. “Semoga setelah ini juga banyak kegiatan yang bisa dilakukan bersama, terutama di bidang ekonomi, sehingga bisa membantu masyarakat yang notabene pedagang kecil”, tambahnya. (Risniati/ IZI Jabar/ Editor: Fajri)
Leave a Reply