Gowa – Program bina ternak kerjasama Yayasan Hadji Kalla dan IZI Sulsel telah berjalan sejak 2019 dengan melibatkan 16 penerima manfaat dengan pemberian 2 ekor kambing.
Dari 16 penerima manfaat, hanya dua penerima manfaat yang komitmen dan menunjukkan perkembangan karena sudah mampu menjual hasil ternaknya untuk berqurban.
Pak Usman, penerima program bina ternak menuturkan, saat ini hanya ada empat ekor yang hidup dengan baik dan berkembang. Satu ekor sebelumnya sudah dijual dan hasilnya membantu saya membayar biaya sekolah anak.
“Meski banyak rintangan, Alhamdulillah hasilnya sudah kami rasakan. Dulu indukannya dua kali melahirkan namun karena beberapa hal membuat kambing-kambing itu mati,” ujar warga Teparamba, Dusun Borongbulo, Desa Parang Lompoa, Kecamatan Bonto Lempangan, Kabupaten Gowa.
Sementara itu, penerima manfaat lainnya, Bapak Bahtiar justru mengalami banyak eror dalam beternak. Namun ia juga telah berhasil menjual hewan ternaknya saat Idul Qurban tahun 2021 kemarin.
“Saat ini kambing yang saya pelihara sebanyak lima ekor. Sekarang saya banyak belajar dari kegagalan kemarin, mengenai makanan yang harus dikonsumsi oleh hewan ternak dan lain sebagainya,” ucap Bapak Bahtiar.
Leave a Reply