Semarang – Dalam rangka memohon kelancaran dan keandalan operasional Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Tambak Lorok, PT PLN Indonesia Power UBP Semarang menggelar kegiatan Doa Bersama Yatim dan Duafa yang diikuti oleh 50 anak yatim dari wilayah Ring 1 perusahaan, meliputi RW 12, 13, 14, 15, dan 16 Kelurahan Tanjung Mas, Semarang Utara (28/10/25).

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial serta ungkapan rasa syukur atas kepercayaan masyarakat dan kelancaran operasional yang telah dijalankan PT PLN Indonesia Power UBP Semarang. Acara berlangsung khidmat dengan lantunan doa bersama dan tausiyah, disertai penyaluran santunan kepada anak-anak yatim dan duafa di sekitar wilayah pembangkit.
Dalam kesempatan tersebut, Flavianus Erwin Putranto selaku Senior Manajer PT PLN Indonesia Power UBP Semarang turut hadir dan memberikan sambutan. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan doa bersama ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi antara perusahaan dan masyarakat sekitar. “Kami berharap melalui doa dan dukungan dari para yatim dan warga sekitar, PLTGU Tambak Lorok senantiasa andal dalam menyediakan pasokan listrik bagi masyarakat Jawa Tengah dan sekitarnya,” ungkap Erwin.

Selain sebagai bentuk tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL), kegiatan ini juga menjadi wujud nyata komitmen PT PLN Indonesia Power UBP Semarang dalam membangun hubungan harmonis dengan masyarakat di wilayah operasionalnya. Dengan melibatkan warga sekitar, khususnya anak yatim dan duafa, perusahaan ingin terus menebar kebermanfaatan sekaligus memperkuat nilai kepedulian sosial di lingkungan sekitar.
Melalui kegiatan doa bersama ini, diharapkan sinergi antara PT PLN Indonesia Power UBP Semarang bersama IZI Jawa Tengah dan masyarakat sekitar dapat terus terjalin dengan baik, serta operasional PLTGU Tambak Lorok berjalan dengan aman, andal, dan memberi manfaat luas bagi masyarakat dan pembangunan energi nasional.

Leave a Reply