Jakarta – Di balik keterbatasan ekonomi dan kehidupan yang penuh tantangan, Rahmad Rizaldi, seorang pemuda berusia 19 tahun, menunjukkan keteguhan hati dan semangat hidup yang luar biasa. Rahmad, yang baru saja menyelesaikan pendidikan di bangku SMA, kini mengabdikan waktunya untuk merawat kakek dan neneknya yang sudah lanjut usia.
Rahmad tinggal bersama mereka di sebuah rumah sederhana, di mana kebutuhan sehari-hari sering kali menjadi tantangan besar. Dengan kondisi ekonomi keluarga yang serba terbatas, ia bergantung pada bantuan keluarga terdekat, seperti tante dan kakek neneknya, sambil terus berusaha mencari pekerjaan untuk meringankan beban hidup.
Alhamdulillah, Rabu (11/12) Tim Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) dapat berkunjung ke kediaman Rahmad membawa sedikit bantuan dari program Sedekah Subuh, bantuan yang diberikan berupa santunan uang tunai sebesar Rp250.000 dan paket sembako. Paket ini berisi bahan pokok penting seperti beras, minyak goreng, mie telur, susu kental manis, sarden, teh celup, kecap, gula pasir, dan margarin.
Rahmad menyambut bantuan ini dengan penuh rasa syukur. “Saya sangat berterima kasih kepada IZI dan para donatur. Bantuan ini sangat berarti bagi saya dan keluarga. Semoga Allah membalas kebaikan para donatur dengan kesehatan, umur panjang, dan rezeki yang melimpah,” ucap Rahmad dengan mata berkaca-kaca.

Program Sedekah Subuh digagas LAZNAS IZI dengan tujuan untuk membantu mustahik yang membutuhkan, sekaligus menanamkan semangat optimisme di tengah keterbatasan. Tidak hanya memberikan dukungan materi, program ini juga menjadi pengingat akan pentingnya berbagi dan peduli terhadap sesama.P
Penanggungjawab Program Perwakilan dari IZI menyampaikan apresiasi kepada para donatur yang telah berkontribusi dalam program ini. “Berkat dukungan Sahabat IZI, kami dapat terus menjalankan misi untuk membantu masyarakat yang membutuhkan di seluruh Indonesia. Semoga kebaikan ini menjadi amal jariyah yang tidak terputus,” ujarnya.
Bagi Rahmad, bantuan ini bukan hanya sekadar meringankan beban hidup, tetapi juga menjadi penguat tekadnya untuk terus berjuang. Ia berharap suatu saat nanti dapat memberikan kehidupan yang lebih baik bagi kakek dan neneknya.
Kisah Rahmad salah satu potret nyata perjuangan hidup seorang remaja yang tabah menjalani hidup. Bantuan ini juga dapat menjadi pengingat bahwa kebaikan sekecil apa pun dapat memberikan manfaat untuk mereka yang membutuhkan. Mari terus bersama-sama menebar manfaat melalui Sedekah Subuh dan berbagai program kebaikan lainnya.
Leave a Reply