JAKARTA – Inisiatif Zakat Indonesia bersama Koperasi Karyawan BSM bersinergi dalam launching salah satu program dari IZI yaitu “Program Dakwah Penjuru Negeri” yang diadakan secara zoom meeting online, Jumat (26/02/2021).
“Program Dakwah Penjuru Negeri” adalah program Dakwah IZI kepada masyarakat muslim di daerah rawan krisis akidah di Indonesia dengan mengirimkan Dai untuk melakukan aktivitas pendampingan masyarakat berupa pembinaan Iman dan Islam melalui program pembinaan dan kajian rutin bagi masyarakat desa setempat.
Acara ini dihadiri secara online oleh Nana Sudiana selaku Direktur Pendayagunaan IZI, Muhammad Marlan Aditri selaku Ketua Pengurus Koperasi Karyawan BSM serta para Da’i dari empat titik lokasi yaitu di Ciranjang Kab. Cianjur, Cikembar Kab. Sukabumi, Cimuti Kab.Cianjur, dan Kampung Sawah, Bekasi.
Nana Sudiana menyampaikan “insya Allah program ini merupakan percontohan, mudah-mudahan bisa terus suikses, bisa memberikan manfaat kepada warga yang membutuhkan, terutama juga sebagian ada yang mualaf, daerah-daerah ini merupakan daerah rawan aqidah dan krisis akidah, mudah-mudahan dengan adanya Dai yang kita siapkan bisa memperkuat dan menambah keimanan bapak ibu di lokasi,
“Yang kita kuatkan keimanannya adalah yang ada pada saat ini, agar dapat berislam dengan baik, beribadah dengan baik dan berkualitas, insya Allah bisa memaknai hidup sebagai seorang muslim dan muslimah yang baik.” tambahnya.
Muhammad Marlan Aditri mengatakan “kami bekerjasama dengan IZI ingin agar zakat yang kami peroleh dari usaha dan bisnis kami agar bisa menjadi bagian dari peningkatan ukhuwah islamiyah, kami percaya kepada IZI untuk dapat mengelola zis yang kamis alurkan agar tepat sasaran” tuturnya.
Acara ini diresmikan oleh marlan dengan dilakukan simbolisasi pemakaian syal kepada para Dai yang berada di lokasi.
Akhri Ramadayanto salah satu Dai di Desa Sindang Jaya, Kec. Ciranjang, kab.Cianjur menyampaikan, “alhamdulillah disini banyak mualaf yang masuk agama islam, dan disini ada sebuah rumah Quran yang merupakan program dari IZI juga yang dimana anak-anak mualaf disini yang awalnya tidak bisa membaca Al-Quran alhamdulillah sekarang bisa membaca bahkan menghafalkan Al-Quran”
Leave a Reply