Langkat (25/5/25) — Kabar gembira datang dari Pondok Pesantren Darutholibin, yang berlokasi di Lingkungan Gotong Royong, Tangkahan Durian, Brandan Barat. Setelah bertahun-tahun menghadapi keterbatasan air bersih, kini para santri dan pengurus pondok bisa bernapas lega. Melalui program bantuan air bersih, LAZNAS IZI Sumatera Utara bersama para donatur dari Majelis Ta’lim Muslimah Al-Ikhlas, meresmikan fasilitas sumur bor yang siap memenuhi kebutuhan pondok sehari-hari.

Selama ini, keterbatasan air menjadi tantangan utama di pondok. Sumber air yang kecil dan tidak mencukupi memaksa santri bergiliran bahkan menempuh jarak cukup jauh untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti mandi, mencuci, dan berwudhu. “Alhamdulillah, dengan hadirnya bantuan dari IZI dan para donatur, kini kami memiliki akses air bersih yang layak. Dulu kami kesulitan air, bahkan untuk wudhu pun harus menunggu giliran. Sumber air di sini kecil sekali dan tidak cukup untuk kebutuhan seluruh santri,” tutur Ust. Suheri, pimpinan Pondok Pesantren Darutholibin.

Pembangunan sumur bor ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara lembaga zakat dan masyarakat bisa menjawab kebutuhan mendasar yang seringkali terabaikan. Program ini juga sejalan dengan misi IZI untuk mempermudah urusan mustahik dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami melihat bahwa kebutuhan air bersih adalah hak dasar yang sangat penting. Melalui sumur bor ini, kami berharap santri bisa lebih nyaman dalam belajar dan menjalani aktivitas pondok. Terima kasih kepada para donatur dari Majelis Ta’lim Muslimah Al-Ikhlas atas kepercayaannya kepada IZI,” ungkap Ridho Fachrozie, perwakilan LAZNAS IZI Sumut.
Dengan fasilitas baru ini, Pondok Pesantren Darutholibin kini memasuki babak baru—lebih bersih, lebih sehat, dan lebih siap mencetak generasi Qur’ani yang tangguh. Semoga kolaborasi kebaikan ini terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak wilayah yang membutuhkan.
Leave a Reply