Alya Rohali mengungkapkan banyak mengenai pengalaman berzakat keluarganya dalam acara Silaturahim Media Bersama Inisiatif Zakat Indonesia di Roemah Polonia, tepatnya di Jl. Cipinang Cempedak I No.27, RT.14/RW.6, Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Kota Jakarta Timur. Pada Senin (25/03/2024)
Sebagai umat muslim tentu harus melaksanakan zakat yang masuk dalam rukun islam. Begitupun dengan Alya Rohali dan keluarganya. Awal Alya mengenal zakat melalui ibunya karena mengetahui kemana akan menyalurkan zakatnya. “Mama saya itu tahu persis di lingkungan rumah kami, mana warga yang memang harus mendapatkan zakat. Mama lah yang membantu selama ini,” ujar Alya Rohali.
Prinsip yang terbangun dari dulu tentang berzakat adalah yang terdekat dahulu, berada disekitar rumah. Namun agar terasa lebih berdampak zakat yang diberikan, Alya menyalurkan zakatnya melalui IZI, tapi untuk warga sekitar tetap diperhatikan.
Alya Rohali mengaku, mengenal IZI melalui sang kakak, yang selalu menyalurkan zakatnya melalui lembaga IZI ini. “Ya saya tahu dari kakak setiap kali menunaikan zakat selalu ke IZI. Setiap tahun selalu begitu, Saya berfikir kalau setiap tahun kakak saya selalu menyalurkan zakat melalui IZI maka lembaga ini bisa dipercaya dan transparan” ungkap Alya.
Bicara zakat bukan hanya zakat fitrah atau zakat maal saja, kata dia, ternyata sangat luas. Seperti zakat atas hasil penyewaan asset, zakat atas hasil jasa profesi. “Nah bagaimana hitungan-hitungannya ini juga kita harus perlu belajar, karena poinnya adalah semua harta mesti disucikan, pertanggung jawabannya berat di akhirat ” ucap Alya.
Melalui IZI hal demikian dapat diketahui oleh Alya, dan dan melalui laporan via email atau whatsapp Alya mengetahui kemana zakatnya tersalurkan.
Terakhir Alya menyampaikan harapan kepada teman-teman selebriti lainnya untuk mempelajari zakat dan mempercayakan kepada Lembaga zakat untuk penyalurannya. “zakat itu dapat menjadi powerful karena kan ini kewajiban ya, kalo semuanya paham berapa haulnya, pastinya bisa memberikan dampak yang luar biasa. Jika ada Lembaga yang mencurahkan waktunya untuk membantu orang berzakat maka lebih baik kesitu, insya Allah semuanya baik.” beber Alya.
Leave a Reply