Samarinda — Hidup sederhana bukan berarti menyerah. Itulah semangat yang terus dipegang oleh Herman, seorang pedagang pentol rebus keliling di Balikpapan. Meski harus mengayuh sepeda tuanya sembari menarik gerobak dagangan, ia tetap gigih berkeliling dari satu sudut kota ke sudut lainnya demi menghidupi dirinya dan sang istri.

Namun, semangat itu kini mendapatkan suntikan baru. Rabu (4/6/25) Lembaga Amil Zakat Nasional Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Perwakilan Kalimantan Timur menyerahkan bantuan modal usaha dalam Program Proteksi Ekonomi untuk Herman. Bantuan itu berupa sepeda baru, perlengkapan dagang seperti panci dan payung, serta uang tunai guna menunjang kelangsungan usahanya.

Sebelumnya, sepeda tua yang ia gunakan sudah tak layak pakai. Gerobaknya pun mulai lapuk dan berat untuk dibawa. Sementara sang istri, yang dulunya turut membantu ekonomi keluarga, kini tak lagi bisa bekerja karena kondisi kesehatan yang semakin menurun.

“Dari hasil jualan ini, saya beli beras, bayar listrik, dan beli obat untuk istri. Alhamdulillah sekarang lebih ringan karena ada bantuan ini,” ungkap Herman haru. “Semoga IZI dan semua donatur dilancarkan rezekinya dan usahanya makin sukses. Saya hanya bisa membalas dengan doa,” tambah Herman dengan tulus.
Kepala Bidang Pendayagunaan dan Pendistribusian Zakat Laznas IZI Kaltim, Rahmad Bahari, mengatakan bahwa Melalui Program Proteksi Ekonomi, IZI Kaltim terus berkomitmen membantu para mustahik agar tetap bertahan hidup secara layak di tengah tekanan ekonomi. “Bantuan yang diberikan diharapkan bisa menjadi jalan bagi para penerima manfaat untuk kembali mandiri dan produktif.” Kata Rahmad.
Leave a Reply