Sumatera Barat – Hanya dalam waktu sebulan, bencana banjir bandang kembali melanda Simpang Bukik Nagari Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Kali ini, dampak dari banjir bandang lebih luas. Tidak hanya merusak rumah-rumah, tetapi juga menelan banyak korban jiwa diberbagai daerah terdampak.
Di Nagari Bukik Batabuah, ratusan warga dievakuasi ke SDN 08 yang berdekatan dengan lokasi bencana. Hujan deras pada tanggal 11 Mei menjadi pemicu banjir bandang yang menghanyutkan rumah, kendaraan, dan menyebabkan korban jiwa. Data sementara mencatat 8 orang meninggal dunia, sementara pencarian korban masih terus dilakukan hingga saat ini.
Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sumatera Barat melakukan Assessment di posko dan lokasi kejadian, namun kendala timbul ketika arus air dari hulu mulai meningkat, dikhawatirkan bisa mengancam tim assessment. Meski demikian, IZI Sumbar dan Forum Indonesia Muda (FIM) Bukittinggi segera bertindak dengan mendistribusikan bantuan kepada pengungsi dan relawan. Pada Minggu, (12/05/2024)
Bantuan yang diberikan kepada korban dampak banjir bandang berupa 200 makanan siap saji, 10 dus air mineral, 200 buah-buahan,15 dus roti, dan 3 dus pakaian layak pakai. Bantuan ini sangat diapresiasi oleh petugas posko, mengingat banyak pengungsi yang belum mendapat makanan dan juga kebutuhan lainnya.
Tak hanya memberikan bantuan materi, IZI Sumbar dan FIM Bukittinggi juga memberikan dukungan emosional kepada pengungsi dengan mendengarkan cerita mereka dan memberikan semangat. Salah satu pengungsi, Asnida, menceritakan rumahnya yang hampir lenyap ditelan air, kini rumahnya benar-benar lenyap. Namun Asnida tetap bersyukur masih selamat dari bencana ini dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan, berharap agar Allah membalas kebaikan para donatur.
Leave a Reply