KALIMANTAN TIMUR – Sebagai upaya dalam pemberdayaan masyarakat keluarga dhuafa hari Kamis (9/9) Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Kalimantan Timur meresmikan Kelompok Usaha Mandiri Masyarakat (KUMM) Jahit “IZI Tailor – Sahabat” yang berlokasi di Jalan Kelurahan Rt.13 Kelurahan Makroman Kota Samarinda.
Peresmian KUMM Jahit ini merupakan implementasi dari program pelatihan jahit IZI Kaltim yang bekerjasama dengan PT. Paragon dalam bentuk kelompok usaha. Sebelumnya para ibu-ibu telah mengikuti sekolah bisnis guna mempelajari cara pemasaran yang efektif dan belajar langsung dengan pengusaha yang berpengalaman agar siap terjun di dunia usaha.
Hadir pada peresmian kali ini Kepala Perwakilan IZI Katim Herlan Fauzy, Kasi Zakat dan Wakaf Kemenag Provinsi Kaltim Ibu Anik Prameswari, Kesra Kelurahan Makroman Ibu Sujiah. Acara yang dirangkai dengan serah terima bantuan usaha kepada penerima manfaat ini secara resmi dibuka oleh Kemenag Provinsi Kaltim dengan melakukan pemotongan tumpeng dan pembukaan tirai plank KUMM Jahit “IZI Tailor – Sahabat”.
Dalam sambutannya Ibu Anik Prameswari mengucapkan terima kasih kepada IZI Kaltim yang telah mendistribusikan dana zakat dalam bentuk program pemberdayaan. “Alhamdulillah, bukti nyata pemanfaatan dana zakat dalam bentuk program pemberdayaan akan memberikan banyak perubahan untuk para mustahik atau penerima bantuan. Harapannya dengan program ini mereka bisa lebih mandiri untuk perekonomiannya. Semoga sukses dan lancar untuk usaha jahit yang kita resmikan hari ini”, kata Anik.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ibu Sujiah Kesra Kelurahan Makroman, “Kami ucapkan terimakasih setinggi-tingginya kepada IZI Kaltim yang telah melaksanakan program pemberdayaan ini. Senang warga kami bisa dibantu melalui pemberdayaan ekonomi. Saya harap ibu – ibu bisa memaksimalkan program yang sudah digulirkan, jadi nanti klo ngumpul tidak hanya sekedar ngobrol saja tapi sambil menerima orderan jahit yang menghasilkan. Semoga usahanya bisa benar-benar maju sehingga dapat meningkatkan ekonomi keluarga. Aamiin”, ungkapnya.
Herlan Fauzy berharap program KUMM Jahit ini bisa memberikan banyak manfaat dan melahirkan produk-produk berkualitas. “Salah satu wujud nyata IZI berpartisipasi dalam membantu pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan. Harapannya KUMM Jahit ini menjadi tempat ibu-ibu untuk mengasah ilmunya, saling sharing dan bisa menciptakan produk-produk jahit yang berkualitas. Semoga nanti KUMM Jahit “IZI Tailor-Sahabat” bisa mendapatkan banyak orderan dari berbagai perusahaan yang ada di kota Samarinda”, ujar Herlan.
Perwakilan penerima manfaat Ibu Gusti merasa bersyukur bisa mengikuti program jahit IZI dan siap untuk menjalani usaha jahit bersama kelompok,
“Kami sangat berterimakasih atas seluruh rangkaian program ini, sehingga kami bisa menjahit dan memulai usaha. Insya Allah kami akan menjadi penjahit yang baik dan amanah, bertanggung jawab, dan menjaga mutu produk hingga nanti kami menjadi penjahit yang professional. Semoga kami dapat banyak orderan jahitan dan bisa membuat IZI Tailor-Sahabat menjadi berkembang lebih baik. (Rahmad/IZI/Kaltim).
Leave a Reply