KALIMANTAN TIMUR – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Kalimantan Timur melakukan kunjungan ke salah satu mustahik bernama Wahyudi (38) yang terbaring di rumah sakit pada Rabu (16/6/2021).
Beberapa hari yang lalu Wahyudi terkena demam tinggi, hingga harus banyak beristirahat di rumah. Disatu waktu Wahyudi batuk dan tidak sadarkan diri, badannya terasa kaku. Hal ini membuat keluarga segera membawanya ke rumah sakit dan masuk ke ruang ICU ternyata setelah di cek Wahyudi mengalami infeksi paru.
Kejadian ini membuat kerabatnya melapor ke Tim IZI Kaltim untuk sekiranya dapat membantu meringankan pembayaran biaya rumah sakit bapak Wahyudi. Hal ini membuat TIM Mulia Inisiatif IZI Kaltim langsung melakukan kunjungan ke tempat Pak Wahyudi untuk mengetahui lebih dalam permasalahan yang dihadapi saat ini.
Pengeluaran biaya rumah sakit yang sangat besar menjadi permasalahan utama, Wahyudi tidak memiliki BPJS kesehatan, sehingga pembayaran rumah sakit ditanggung secara mandiri, dari pihak keluarga menghitung biayanya sekitar 17 Juta, bahkan bisa lebih.
Hal ini memberatkan dari pihak keluarga, Satu-satunya pemasukan keluarga saat ini adalah dari anaknya yang bekerja sebagai pedagang ikan.
Tim IZI Kaltim hadir mengupayakan meringankan permasalahan yang sedang dihadapi oleh Wahyudi dan keluarga,
“Sebagai lembaga yang bergerak dalam bidang zakat, IZI tetap memprioritaskan para dhuafa yang membutuhkan dan IZI memastikan bantuan sampai ke tangan yang tepat,” sebut Lucky salah satu tim IZI Kaltim.
Leave a Reply